KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk telah memiliki strategi memenuhi kebutuhan uang kartal sepanjang Ramadan hingga lebaran 2021. Maklum para periode ini kebutuhan akan uang kartal terus meningkat seiring dengan adanya budaya mudik dan bagi-bagi angpao. Sekretaris Perusahaan BNI Mucharom menyatakan, guna memenuhi kebutuhan uang kertas dan logam sebesar Rp 12,91 triliun per minggu untuk periode tanggal 19 April hingga 16 Mei 2021. Ia menyebut nilai itu meningkat sebesar Rp 0,83 triliun atau 7% dari realisasi Idul Fitri tahun 2020 sebesar Rp 12,08 triliun. “Adapun kebutuhan sekitar Rp 12,91 triliun dialokasikan untuk pemenuhan ATM sebesar Rp 8,57 triliun dan Outlet sebesar Rp 4,34 triliun. Kenaikan proyeksi kebutuhan tersebut, mempertimbangkan faktor tren pertumbuhan ekonomi yang cenderung membaik,” ujar Mucharom kepada Kontan.co.id pada Kamis (15/4).
Jelang lebaran, BNI sebut kebutuhan uang kartal capai Rp 12,91 triliun per minggu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk telah memiliki strategi memenuhi kebutuhan uang kartal sepanjang Ramadan hingga lebaran 2021. Maklum para periode ini kebutuhan akan uang kartal terus meningkat seiring dengan adanya budaya mudik dan bagi-bagi angpao. Sekretaris Perusahaan BNI Mucharom menyatakan, guna memenuhi kebutuhan uang kertas dan logam sebesar Rp 12,91 triliun per minggu untuk periode tanggal 19 April hingga 16 Mei 2021. Ia menyebut nilai itu meningkat sebesar Rp 0,83 triliun atau 7% dari realisasi Idul Fitri tahun 2020 sebesar Rp 12,08 triliun. “Adapun kebutuhan sekitar Rp 12,91 triliun dialokasikan untuk pemenuhan ATM sebesar Rp 8,57 triliun dan Outlet sebesar Rp 4,34 triliun. Kenaikan proyeksi kebutuhan tersebut, mempertimbangkan faktor tren pertumbuhan ekonomi yang cenderung membaik,” ujar Mucharom kepada Kontan.co.id pada Kamis (15/4).