Jelang Lebaran, kredit kendaraan BRI diprediksi naik 10%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) yakin, menjelang Lebaran saluran kredit kendaraan bermotor (KKB) akan naik hingga dua digit. Daya beli masyarakat terhadap kendaraan baru dirasa akan terus meningkat jelang mudik Lebaran.

Handayani, Direktur Konsumer BRI menjelaskan, bila dilihat secara historikal, menjelang Lebaran biasanya akan ada kenaikan pada KKB.

“Kenaikan KKB menjelang lebaran bisa sekitar 8% hingga 10%,” jelas Hanny sapaan akrabnya kepada Kontan.co.id, Rabu (9/5).


Pun secara tahunan, penyaluran KKB BRI terus mengalami peningkatan. Hingga kuartal I 2018 saja, BRI telah menyalurkan KKB hingga Rp 2,7 triliun. Perolehan ini tumbuh 20,98% yoy dari tahun sebelumnya sebesar Rp 2,2 triliun.

Kendati demikian, angka tersebut terbilang kecil karena total kredit konsumer BRI mencapai Rp 121,6 triliun, jadi KKB hanya mengambil porsi 2,22% dari total kredit konsumer.

Dari sisi kualitas kredit, KKB termasuk kredit yang jarang bermasalah. Tercatat, rasio kredit bermasalah KKB BRI terjaga di level 0,67% per Maret 2018. Angka ini terus terjaga dari tahun lalu sebesar 0,64%.

Adapun strategi yang diambil BRI untuk terus meningkatkan KKB seperti menggandeng agen tunggal pemegang merek (ATPM) otomotif serta kerja sama dengan perusahaan terkait fasilitas KKB bagi karyawan mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia