KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jelang momen Mudik 2024, Astra Infra telah menyiapkan beberapa hal yang diperlukan. Pada kegiatan media gathering nasional lebaran Astra Infra Group Astra Infra memaparkan kesiapan tersebut antara lain meliputi kesiapan infrastruktur jalan, penyiagaan lebih dari 1.300 petugas yang dilengkapi armada patroli, derek,
rescue, hingga ambulance, kesiapan sarana prasarana di rest area, dan pengaturan rekayasa lalu lintas. "Astra Infra juga melakukan koordinasi intensif dengan pihak terkait seperti Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri. Untuk memastikan keamanan dan kelancaran selama arus mudik dan balik lebaran, Astra Infra telah berkoordinasi dengan Korlantas Polri untuk memastikan kesiapan CCTV terintegrasi sebagai sarana pemantauan bersama pada titik - titik krusial ruas tol Tangerang - Merak, Cikopo - Palimanan, dan Jombang- Mojokerto," Group Chief Operating Officer Astra Infra, Billy Perkasa Kadar, Kamis (28/3).
Baca Juga: Astra Infra Tingkatkan Kesiapan Menyambut Arus Mudik Lebaran 1445 H Ia melanjutkan, hal tersebut juga didukung dengan terpasangnya CCTV di setiap kilometer ketiga ruas tol tersebut. Astra Infra juga berkolaborasi dengan Grup Astra lainnya, melalui pembukaan posko Astra Siaga Lebaran di rest area KM 68 B ruas Tol Tangerang-Merak, Rest area KM 166 A ruas tol Cikopo-Palimanan, Rest area KM 695 A ruas tol Jombang-Mojokerto, dan Resta Pendopo KM 456 A & B ruas tol Semarang-Solo. Berbagai persiapan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang diprediksi mencapai 6,8 juta kendaraan, atau naik sebesar 3,4% dibandingkan lebaran 2023. “Saat ini kami secara intensif terus memastikan kesiapan dalam rangka mendukung pemerintah mewujudkan perjalanan yang lancar, aman, dan nyaman untuk masyarakat pada arus mudik lebaran tahun ini," imbuhnya.
Group Chief Executive Officer Astra Infra, Firman Yosafat Siregar menuturkan, mudik lebaran merupakan salah satu momen yang paling dinanti oleh masyarakat Indonesia. Ia mengatakan, sebagai momen besar silaturahmi keluarga, arus mudik lebaran turut meningkatkan mobilitas masyarakat yang juga berdampak pada meningkatnya perputaran roda ekonomi. Astra Infra sebagai perusahaan investor - operator layanan infrastruktur, turut berkomitmen mendukung kenyamanan masyarakat menikmati momen penting tersebut. “Melalui Kampanye Lebaran Penuh Makna, Astra Infra berkomitmen untuk melayani pemudik dengan layanan yang andal dan komunikatif, agar perjalanan mudik menjadi aman, nyaman, dan menyenangkan," kata dia. Sementara itu di Astra Infra Tollroad Tangerang-Merak, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Rabu 3 April 2024, dengan estimasi 179 ribu kendaraan melintas. Adapun total volume lalu lintas pada periode lebaran tahun ini di ruas Tol Tangerang - Merak diprediksi sekitar 3,5 juta kendaraan, atau meningkat 3,6% dibandingkan lebaran 2023. Untuk memberikan pengalaman mudik yang aman dan nyaman, Astra Infra Tollroad Tangerang-Merak telah melakukan berbagai persiapan antara lain meliputi peningkatan layanan lalu lintas melalui manajemen trafik, penyiapan lajur-lajur utama arus ke Gerbang Tol Merak, Cilegon Timur, dan dukungan delaying system untuk mengantisipasi kepadatan ke arah Pelabuhan Merak. Selain itu, telah disiapkan juga dukungan pembatasan angkutan barang, penambahan toilet portable di rest area dan jalur, peningkatan kapasitas parkir di rest area KM 43 A, serta peningkatan penyebaran layanan informasi publik. Untuk mengurangi potensi antrean di Pelabuhan Merak, pemudik diimbau untuk dapat melakukan pembelian tiketferry melalui aplikasi atau website ferizy sebelum tiba di pelabuhan.
Baca Juga: Jelang Lebaran 2024, Astra Infra Genjot Layanan Jalan Tol Pihaknya juga memprediksi 2,1 juta kendaraan akan melintas ruas tol Cikopo - Palimanan selama masa arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini. Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 2,2% dibandingkan lebaran 2023, atau 79,9% dari lalu lintas harian normal. Adapun puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal Sabtu, 6 April 2024 dengan estimasi 122 ribu kendaraan. "Sebagai bentuk persiapan menghadapi lonjakan arus lalu lintas tersebut, Astra Infra Tollroad Cikopo - Palimanan telah melakukan berbagai persiapan, antara lain dengan melakukan koordinasi dengan kepolisian, normalisasi aliran air untuk mencegah banjir, operasi zero pothole untuk memastikan jalan tidak berlubang, dan penyediaan portable toilet serta penambahan kapasitas parkir di rest area," kata dia. Persiapan juga telah dilakukan di Astra Infra Tollroad Jombang-Mojokerto, yang antara lain dilakukan dengan menyiapkan mobile reader untuk mengurai kepadatan di gerbang tol. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .