KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan melakukan rebalancing atawa penyesuaian terhadap indeks LQ45 pada awal Februari 2022. Andhika Cipta Labora, Equity Analyst PT Kanaka Hita Solvera mengatakan, ada dua rebalancing major yang cukup mempengaruhi pergerakan pasar yakni IDX30 dan LQ45. Menurut dia, saham-saham yang masuk ke indeks LQ45 atau mengalami penambahan bobot diproyeksi akan mengalami kenaikan. Sebaliknya, saham-saham yang terdepak atau mengalami pengurangan bobot akan cenderung turun. Lebih lanjut Andhika mengatakan, ada sejumlah saham yang berpotensi terdepak dari indeks LQ45, yaitu saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dan saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA). Andhika mengungkapkan, alasan saham ERAA berpotensi keluar lantaran selama 3 bulan terakhir pergerakannya melemah 14,17% dan investor asing melakukan jual bersih sebesar Rp 22,98 miliar.
Jelang Penyesuaian, Berikut Saham-Saham yang Berpotensi Keluar dan Masuk Indeks LQ45
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan melakukan rebalancing atawa penyesuaian terhadap indeks LQ45 pada awal Februari 2022. Andhika Cipta Labora, Equity Analyst PT Kanaka Hita Solvera mengatakan, ada dua rebalancing major yang cukup mempengaruhi pergerakan pasar yakni IDX30 dan LQ45. Menurut dia, saham-saham yang masuk ke indeks LQ45 atau mengalami penambahan bobot diproyeksi akan mengalami kenaikan. Sebaliknya, saham-saham yang terdepak atau mengalami pengurangan bobot akan cenderung turun. Lebih lanjut Andhika mengatakan, ada sejumlah saham yang berpotensi terdepak dari indeks LQ45, yaitu saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dan saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA). Andhika mengungkapkan, alasan saham ERAA berpotensi keluar lantaran selama 3 bulan terakhir pergerakannya melemah 14,17% dan investor asing melakukan jual bersih sebesar Rp 22,98 miliar.