JAKARTA. Setelah menyentuh level tertinggi selama dua pekan, harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) kembali terpangkas karena investor melakukan aksi ambil untung (profi taking). Namun, harga minyak sawit mentah masih bisa mendaki karena kenaikan permintaan menjelang bulan puasa. Harga CPO untuk kontrak pengiriman Juli 2014 di Bursa Derivatif Malaysia bertengger di RM 2.592 per ton pada Jumat (16/5). Harga CPO ini turun 1,33% dari hari sebelumnya. Pelemahan harga ini terjadi setelah reli naik selama lima hari berturut-turut. Putu Agus Pransuamitra, analis PT Monex Investindo Futures mengatakan, harga minyak sawit melemah akibat aksi profit taking yang dilakukan investor di akhir pekan. Maklum, sebelumnya harga CPO menguat dan menyentuh level tertinggi dalam dua pekan terakhir.
Jelang puasa, harga CPO bisa mendaki
JAKARTA. Setelah menyentuh level tertinggi selama dua pekan, harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) kembali terpangkas karena investor melakukan aksi ambil untung (profi taking). Namun, harga minyak sawit mentah masih bisa mendaki karena kenaikan permintaan menjelang bulan puasa. Harga CPO untuk kontrak pengiriman Juli 2014 di Bursa Derivatif Malaysia bertengger di RM 2.592 per ton pada Jumat (16/5). Harga CPO ini turun 1,33% dari hari sebelumnya. Pelemahan harga ini terjadi setelah reli naik selama lima hari berturut-turut. Putu Agus Pransuamitra, analis PT Monex Investindo Futures mengatakan, harga minyak sawit melemah akibat aksi profit taking yang dilakukan investor di akhir pekan. Maklum, sebelumnya harga CPO menguat dan menyentuh level tertinggi dalam dua pekan terakhir.