KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan bahwa prediksi kenaikan jumlah pemudik masih dalam finalisasi survei. 

Juru bicara Kemenhub Adita Irawati menyatakan pihaknya masih mendiskusikan finalisasi proyeksinya.

"Untuk prediksi pemudik Lebaran 2024 masih dalam proses finalisasi surveinya. Kemarin itu sudah dirapatkan di Sidang Kabinet tapi belum final. Jadi ditunggu di awal Maret untuk hasil riset yang lengkap," ujarnya kepada Kontan, Rabu (27/2). 

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa jumlah pemudik pada masa Lebaran tahun ini diprediksi 200 juta orang atau lebih tinggi 6% dari catatan pergerakan warga pada Lebaran tahun lalu sebanyak 187 juta orang. Mudik pada tahun ini bisa jadi mengulang tahun lalu yang didominasi pengguna mobil pribadi dan sepeda motor. 

Baca Juga: Rampung Juni 2024, Progress Pembangunan Tol Pertama di Jambi Capai 54,28%

Lebih lanjut, pada tahun 2023 lalu Kemenhub memprediksi mobilisasi warga selama mudik 2023 mencapai 123 juta orang atau sekitar 30% lebih rendah dari catatan pemudik 2023 sebanyak 187 juta orang. Prediksi pemudik 2023 ternyata lebih tinggi dari rekaman pemudik 2022 sebanyak 85 juta orang.

Lalu, Kemenhub memproyeksi di tahun 2023 sebanyak 27,32 juta pemudik atau 22,07% menggunakan mobil pribadi dan 25,13 juta (20,3%) orang memakai sepeda motor. Dua jenis kendaraan itu merupakan favorit masyarakat yang memilih pergerakan melalui jalur darat.

Selain itu 22,77 juta orang (18,39%) diprediksi naik bus selama mudik 2023, 14,47 juta orang memanfaatkan kereta api antarkota (11,69%) dan 9,53 juta orang menggunakan mobil sewa (7,7%).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi