Jembatan Rusak, Distribusi Air Kemasan Terhambat



JAKARTA. Apakah Anda sempat merasakan sulit mendapatkan air kemasan akhir–akhir ini? Jika iya, ini dikarenakan rusaknya sarana infrastruktur.

Ketua Asosiasi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Willy Sidharta mengungkapkan, masalah seretnya pasokan air minum kemasan terhitung minggu keempat Juli lalu hingga awal Agustus, akibat kerusakan jembatan penghubung Sukabumi-Jakarta pada pertengahan Juli lalu.Sehingga, produsen AMDK yang terpusat di daerah Sukabumi sulit mendistribusikan produknya. Hal ini sekaligus menampik kabar bahwa seretnya air minum dikarenakan sumber mata air telah kering. “Alasan itu salah. Kondisi sebenarnya ada jembatan yang putus menuju Sukabumi selama satu minggu. Sehingga lalu lintas tidak bisa lewat,” kata Willy, Jumat (7/8).Menurut Willy, masalah transportasi menjadi hal penting dalam pendistribusian air minum dalam kemasan. Namun, masalah tersendatnya pasokan ini telah berangsur normal kembali setelah pemerintah daerah (pemda) Sukabumi memperbaiki jalan tersebut. “ Pasokan terhambat tiga hari saja, waktu pemulihan membutuhkan setidaknya seminggu,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Hendra Gunawan