JAKARTA. PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) telah meraih lebih dari separo target kontrak pengadaan kabel tahun ini. Hingga akhir Juni, Jembo meraih kontrak pengadaan kabel senilai Rp 850 miliar atau 61,54% dari target 2012 mencapai Rp 1,3 triliun. Direktur Keuangan Jembo Antonius Benady menuturkan, separo dari kontrak itu diperoleh dari PT PLN. Jembo memang biasa mendapatkan kontrak pengadaan kabel tembaga dari perusahaan milik pemerintah tersebut. Permintaan kabel dari PLN terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Soalnya, PLN memiliki proyek pengadaan kabel sebanyak 21.000 km2 untuk sambungan listrik trans Jawa-Bali.
Sementara, sisa kontrak Jembo merupakan kontribusi kontrak pengadaan kabel aluminium dari pasar bebas. "Ada juga kontrak dari PT Telkom Tbk tapi porsinya sedikit," kata Antonius kepada KONTAN, Senin (23/7). Jembo cukup leluasa memenuhi kontrak kabel di tahun ini. Pasalnya, Jembo telah meningkatkan produksi kabel baik tembaga maupun aluminium.Di akhir tahun lalu, Jembo baru bisa memproduksi kabel aluminium 12.000 ton dan kabel tembaga 9.000 ton per tahun. Di tahun ini, Jembo menambah kapasitas produksi kabel aluminium 30% - 40% dan kabel tembaga 10% - 20%.