KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Dalam investasi, risiko menjadi suatu hal yang mustahil dihindari. Risiko investasi selalu mengiringi imbal hasil
(return). Untuk dapat memeroleh manfaat maksimal dari suatu investasi, harus dipahami lebih dalam tentang risiko dan manfaat produk-produk investasi. Jika semata hanya tergiur investasi yang menjanjikan imbal hasil ”pasti” dan tinggi, bisa-bisa bukannya untung malah ”buntung”. Dana yang sudah diinvestasikan bisa melayang begitu saja. Banyak orang juga mengkhawatirkan risiko gagal bayar atas modal awal investasi. Contohnya, berinvestasi dalam bentuk modal usaha, kemudian usaha tersebut gagal dan tak sepeser pun modal awal dapat kembali. Bagi orang yang masih takut terhadap risiko yang tinggi pada instrumen investasi, produk deposito biasanya selalu dijadikan pilihan aman ketika memulai berinvestasi. Apalagi dengan maraknya berbagai investasi “bodong” yang meresahkan.
Baca Juga: Wujudkan Rumah Impianmu dengan Program Deposito J Trust Bank Meskipun simpanan deposito memiliki resiko yang paling minim dibandingkan dengan produk investasi yang lain, Anda tidak bisa sembarangan dalam memilih simpanan deposito. Apabila salah pilih, investasi yang diharapkan untung bisa justru merugikan Anda. Salah satu bank yang memiliki program deposito yang aman dan menguntungkan adalah J Trust Bank, yang menawarkan program deposito
"Let's 1,2,3", program
Referral “Win-Win-Win”, program deposito
Special Rate, sert
a program deposito rupiah dan valas
Cashback On Call. Khusus untuk program deposito
Cashback on Call, nasabah J Trust Bank berpeluang menikmati
cashback sebesar Rp65.000 per hari (US$ 3,5 per hari) untuk deposito rupiah dan deposito dolar AS. Program ini berlaku pada periode 1 hingga 31 Maret 2021. Adapun, jumlah deposito yang dapat diikutkan program
cashback ini minimum Rp500 juta atau US$ 100.000 dengan jangka waktu penempatan kurang dari 1 bulan. Pencairan dana nasabah, beserta bunga deposito hanya dapat dilakukan saat jatuh tempo. Apabila nasabah melakukan
break sebelum jatuh tempo,
cashback tidak dibayarkan. Sebagai catatan, nasabah J Trust Bank eksisting maupun baru boleh mengikuti program
Deposito Cashback on Call ini. Hanya saja, sumber pendanaan nasabah yang disetorkan untuk program ini harus merupakan
fresh fund alias dana baru. Ketentuan lain dari program
cashback ini ialah nasabah akan dikenakan pajak sebesar 20%.
Cashback akan dikreditkan ke rekening deposan setelah dilakukan penempatan. Simpanan nasabah pada bank berlaku peraturan terkait Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Selain itu, ada juga Program
Let's 1,2,3 yang ditawarkan pada Maret ini. J Trust Bank menawarkan tiga keuntungan bunga deposito dengan penempatan deposito tiga kali dalam satu periode. Hanya dengan menempatkan deposito minimum Rp20 juta, nasabah akan memperoleh suku bunga deposito spesial yang lebih tinggi dari suku bunga deposito biasa. Nasabah harus menempatkan dana deposito sebanyak tiga kali berturut-turut dengan total penempatan Rp70 juta dalam satu kali periode. Nasabah akan mendapatkan bunga deposito yang berbeda untuk setiap penempatan. Tenor yang dipilih dapat sama semua untuk 3 deposito atau dapat pula berbeda-beda (
mix). Penempatan dana dapat diperpanjang satu kali lagi dengan penambahan dana baru. Pada deposito pertama, nasabah menempatkan dana dengan nominal Rp20 juta dengan bunga deposito 6,25% per annum (p.a), deposito kedua Rp20 juta (6,50% p.a) dan deposito ketiga Rp 30 juta (6,75% p.a). Adapun jangka waktu penempatan dana yang tersedia 2,3,4, 6 dan 12 bulan.
Untuk perpanjangan program ini, total paket dapat menjadi Rp140 juta dengan dana tambahan tetap yang merupakan dana baru. Program ini berlaku pada 1 Maret 2021 hingga 31 Maret 2021. Dalam program ini, ketentuan pajak 20% untuk bunga deposito tetap berlaku, kecuali jika terdapat ketentuan lain untuk nasabah khusus. Selain itu, apabila nasabah melakukan
break, nasabah akan dikenakan penalti sesuai ketentuan yang berlaku. Untuk mengetahui lebih lanjut terkait program-program deposito J Trust Bank, silahkan kunjungi laman
www.jtrustbank.co.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Indah Sulistyorini