TOKYO. Jepang berencana memborong obligasi Pemerintah Amerika Serikat (AS) sebagai upaya melemahkan mata uang yen. Obligasi AS menjadi incaran setelah Partai Liberal Demokrat (LDP), partai pemenang pemilu yang pengusung Perdana Menteri Shinzo Abe, mempertimbangkan pembelian sekuritas asing senilai ¥ 50 triliun atau sekitar US$ 558 miliar. Untuk itu LDP mengusulkan pengumpulan dana yang dikelola oleh Bank Sentral Jepang atau Bank of Japan (BOJ), Departemen Keuangan Jepang, dan investor swasta untuk membeli obligasi asing. Rencana pembelian obligasi itu seiring langkah stimulus ekonomi senilai ¥ 10,3 trilun untuk mendongkak ekonomi. Kazumasa Iwata, mantan deputi gubernur BOJ, menjelaskan rencana pembelian obligasi asing tersebut. Pembelian itu, menurut Iwata, akan melemahkan mata uang yen lebih dalam lagi. Yen telah terdepresiasi 12% dalam empat bulan terakhir ini.
Jepang akan borong treasury Amerika
TOKYO. Jepang berencana memborong obligasi Pemerintah Amerika Serikat (AS) sebagai upaya melemahkan mata uang yen. Obligasi AS menjadi incaran setelah Partai Liberal Demokrat (LDP), partai pemenang pemilu yang pengusung Perdana Menteri Shinzo Abe, mempertimbangkan pembelian sekuritas asing senilai ¥ 50 triliun atau sekitar US$ 558 miliar. Untuk itu LDP mengusulkan pengumpulan dana yang dikelola oleh Bank Sentral Jepang atau Bank of Japan (BOJ), Departemen Keuangan Jepang, dan investor swasta untuk membeli obligasi asing. Rencana pembelian obligasi itu seiring langkah stimulus ekonomi senilai ¥ 10,3 trilun untuk mendongkak ekonomi. Kazumasa Iwata, mantan deputi gubernur BOJ, menjelaskan rencana pembelian obligasi asing tersebut. Pembelian itu, menurut Iwata, akan melemahkan mata uang yen lebih dalam lagi. Yen telah terdepresiasi 12% dalam empat bulan terakhir ini.