TOKYO. Pemerintah Jepang berencana mengucurkan paket stimulus senilai 18,6 triliun yen atau setara dengan US$ 181 miliar ke sistem finansial. Langkah ini ditujukan untuk mengimbangi dampak dari kenaikan pajak penjualan yang akan diberlakukan pada April 2014 mendatang. Bisa dikatakan, langkah ini merupakan komitmen Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe untuk mempertahankan proses pemulihan ekonomi di negaranya. Berdasarkan salah satu staf pemerintah Jepang yang tak mau namanya disebut, program stimulus tersebut akan meliputi anggaran pembelanjaan fiskal senilai 5,5 triliun. "Pemerintah akan menggunakan dana pendapatan pajak untuk mendanai paket stimulus tersebut, selain menerbitkan obligasi baru. Memang, Abe harus menyokong pertumbuhan ekonomi Jepang karena bisa dipastikan kenaikan pajak akan memukul daya beli konsumen. Sebelumnya, harian Yomiuri dan Nikkei sudah melaporkan mengenai paket stimulus tersebut. Program tersebut juga akan meliputi anggaran belanja oleh pemerintah lokal dan sekitar 10 triliun yen akan dikucurkan untuk pinjaman bagi usaha kecil menengah.
Jepang akan kucurkan paket stimulus 18,6 T yen
TOKYO. Pemerintah Jepang berencana mengucurkan paket stimulus senilai 18,6 triliun yen atau setara dengan US$ 181 miliar ke sistem finansial. Langkah ini ditujukan untuk mengimbangi dampak dari kenaikan pajak penjualan yang akan diberlakukan pada April 2014 mendatang. Bisa dikatakan, langkah ini merupakan komitmen Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe untuk mempertahankan proses pemulihan ekonomi di negaranya. Berdasarkan salah satu staf pemerintah Jepang yang tak mau namanya disebut, program stimulus tersebut akan meliputi anggaran pembelanjaan fiskal senilai 5,5 triliun. "Pemerintah akan menggunakan dana pendapatan pajak untuk mendanai paket stimulus tersebut, selain menerbitkan obligasi baru. Memang, Abe harus menyokong pertumbuhan ekonomi Jepang karena bisa dipastikan kenaikan pajak akan memukul daya beli konsumen. Sebelumnya, harian Yomiuri dan Nikkei sudah melaporkan mengenai paket stimulus tersebut. Program tersebut juga akan meliputi anggaran belanja oleh pemerintah lokal dan sekitar 10 triliun yen akan dikucurkan untuk pinjaman bagi usaha kecil menengah.