Jepang, China dan Korea Selatan secara damai duduk satu meja untuk melakukan perundingan peluncuran perjanjian perdagangan bebas atau free trade area (FTA). Pertemuan itu dilakukan sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur di Kamboja, Selasa (20/11).

Perundingan untuk menyepakati peluncuran perdagangan bebas antara ketiga negara itu diadakan pada tingkat menteri. Dalam pernyataan bersama, ketiga negara mengatakan perundingan perjanjian perdagangan bebas akan dimulai secara penuh tahun depan.

Cuan Optimal Bonus Akhir Tahun dari Investasi Rendah Risiko Deposito Bank Digital

Pembahasan perdagangan bebas tersebut diadakan di tengah ketegangan atas sengketa wilayah antara China dan Jepang, dua negara dengan perekonomian terbesar di Asia. Keduanya sama-sama mengklaim gugusan pulau di Laut China Timur.

Sementara itu, Jepang dan Korea Selatan juga terlibat sengketa kepulauan terpisah. Kepulauan terletak antara kedua negara. Sejumlah pengamat menilai, bila ketiga negara berhasil mengatasi sengketa wilayah dan memusatkan perhatian pada kepentingan ekonomi, maka perundingan ketiga negara berpotensi menciptakan salah satu zona perdagangan bebas terbesar di dunia.

Berdasarkan data pemerintah Jepang, nilai perdagangan ketiga negara hingga kini tercatat US$514,9 miliar pada 2011.