JAKARTA. Perusahaan perkapalan asal Jepang, Tsuneishi Ship Building, berencana menanamkan modalnya di Indonesia, khususnya di sektor jasa reparasi kapal senilai 40 juta dollar AS. Komitmen tersebut diraih dalam kunjungan kerja Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani di Fukuyama, Jepang, Senin (25/5) yang didampingi Konsulat Jenderal RI di Osaka Wisnu Edi Pratignyo serta Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan BKPM Azhar Lubis. "Dalam pertemuan dengan manajemen Tsuneishi, mereka memastikan untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Pada tahap ini mereka akan menanamkan modal sebesar 40 juta dollar AS dan berpotensi untuk melakukan perluasan," kata Franky melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Jepang investasi reparasi kapal US$40 juta
JAKARTA. Perusahaan perkapalan asal Jepang, Tsuneishi Ship Building, berencana menanamkan modalnya di Indonesia, khususnya di sektor jasa reparasi kapal senilai 40 juta dollar AS. Komitmen tersebut diraih dalam kunjungan kerja Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani di Fukuyama, Jepang, Senin (25/5) yang didampingi Konsulat Jenderal RI di Osaka Wisnu Edi Pratignyo serta Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan BKPM Azhar Lubis. "Dalam pertemuan dengan manajemen Tsuneishi, mereka memastikan untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Pada tahap ini mereka akan menanamkan modal sebesar 40 juta dollar AS dan berpotensi untuk melakukan perluasan," kata Franky melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.