KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua DPR Bidang Industri dan Pembangunan Rachmat Gobel menanggapi sikap Duta Besar Jepang Masafumi Ishii yang meminta, agar warga negara Jepang di Indonesia tidak didiskriminasi sehubungan dengan kasus virus korona (Covid-19). Rachmat memahami, kekhawatiran Pemerintah Jepang, karena tindakan itu bukan saja membuat warga Jepang yang ada di Indonesia tidak nyaman, tetapi juga menjadi terganggu psikoligisnya. Oleh sebab itu, pihaknya merespon positif atas reaksi cepat yang ditunjukkan Pemerintah Indonesia, melalui Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral Adian. Melalui KSP pemerintah menegaskan, tidak ada tindakan diskriminatif, karena Jepang adalah negara sahabat Indonesia dalam memerangi korona. Diskriminasi sesuatu yang tidak dibenarkan, karena Indonesia tidak boleh terjebak pada stigmatisasi Baca Juga: Stimulus ekonomi jilid dua, lartas akan dihapus dan bea masuk impor ditangguhkan
Jepang keluhkan diskriminasi soal corona kepada warganya di Indonesia, ini kata Gobel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua DPR Bidang Industri dan Pembangunan Rachmat Gobel menanggapi sikap Duta Besar Jepang Masafumi Ishii yang meminta, agar warga negara Jepang di Indonesia tidak didiskriminasi sehubungan dengan kasus virus korona (Covid-19). Rachmat memahami, kekhawatiran Pemerintah Jepang, karena tindakan itu bukan saja membuat warga Jepang yang ada di Indonesia tidak nyaman, tetapi juga menjadi terganggu psikoligisnya. Oleh sebab itu, pihaknya merespon positif atas reaksi cepat yang ditunjukkan Pemerintah Indonesia, melalui Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral Adian. Melalui KSP pemerintah menegaskan, tidak ada tindakan diskriminatif, karena Jepang adalah negara sahabat Indonesia dalam memerangi korona. Diskriminasi sesuatu yang tidak dibenarkan, karena Indonesia tidak boleh terjebak pada stigmatisasi Baca Juga: Stimulus ekonomi jilid dua, lartas akan dihapus dan bea masuk impor ditangguhkan