KONTAN.CO.ID - TOKYO. Output pabrik Jepang pada Januari mengalami kontraksi terdalam sejak Mei 2020 karena penurunan produksi kendaraan bermotor. Data ini menambah kekhawatiran akan kerapuhan ekonomi Jepang yang sudah masuk jurang resesi pada akhir tahun lalu. Data Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang (METI) menunjukkan bahwa output industri turun sebesar 7,5% pada bulan pertama 2024. Angka ini lebih buruk dari rata-rata proyeksi pelaku pasar sebelumnya, yakni kontraksi 7,3%. METI juga telah menurunkan penilaian output industri untuk pertama sejak Juli 2023. Ini menunjukkan bahwa tantangan ekonomi yang dihadapi Jepang untuk keluar dari resesi masih berat.
Jepang Masih Sulit Lepas dari Resesi
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Output pabrik Jepang pada Januari mengalami kontraksi terdalam sejak Mei 2020 karena penurunan produksi kendaraan bermotor. Data ini menambah kekhawatiran akan kerapuhan ekonomi Jepang yang sudah masuk jurang resesi pada akhir tahun lalu. Data Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang (METI) menunjukkan bahwa output industri turun sebesar 7,5% pada bulan pertama 2024. Angka ini lebih buruk dari rata-rata proyeksi pelaku pasar sebelumnya, yakni kontraksi 7,3%. METI juga telah menurunkan penilaian output industri untuk pertama sejak Juli 2023. Ini menunjukkan bahwa tantangan ekonomi yang dihadapi Jepang untuk keluar dari resesi masih berat.