Jepang siapkan jutaan dollar AS ke startup lokal



KONTAN.CO.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Asosiasi Modal Ventura Indonesia untuk Startup Indonesia (Amvesindo) dan Global Consulting Ernst & Young meluncurkan inisiatif “Next Indonesian Unicorn (NextICorn)” pada Selasa (12/9) di Jakarta. Inisiatif guna bertujuan menghubungkan start up potensial dengan para investor asal Jepang.

Salah satu calon investor dari Jepang yang bergabung adalah Cyber Agent Ventures. Executive Director Cyber Agent Ventures, Steven Vanada menyatakan, sudah saat berinvestasi di Indonesia secepat mungkin sebab masih terbuka peluang yang besar untuk berinvestasi di Indonesia.

Cyber Agent  telah menyiapkan dana investasi dari US$ 500.000 hingga US$ 1 juta. Steven membuka kesempatan bagi semua jenis startup untuk mendapatkan dana investasinya.


Steven  akan menyuntikan dana tersebut kepada startup yang memiliki konsumer yang besar. Perusahaan ini sudah sudah melakukan berinvestasi sejak 6 tahun yang lalu. "Kami sudah banyak berinvestasi di berbagai e-commerce dalam tiga tahun ini. Apapun itu yang penting konsumennya banyak. Selain itu kami juga ingin investasi secara business to business (B to B) yang mampu menunjukkan kemampuan berbisnis dalam memanfaatkan teknologi," kata Steven kepada KONTAN pada Selasa (12/9).

Steven memberikan contoh startup yang ia menjadi perhatiannya seperti bidang financial technology, pendidikan, games, atau apa pun yang berhubungan dengan konsumen.

"Saya melihat banyak yang menarik dan mereka telah memiliki pangsa pasar," ungkap Steven. Namun Steven akan menentukan startup yang akan diberi suntikan dana setelah berhadapan dengan setiap startup yang ada satu per satu.

Selain Cyber Agent perusahaan lainnya yang menyiapkan dananya untuk berinvestasi untuk start up potensial Indonesia antara lain: 

1. ITOCHU Corporation mencari start up di bidang fintech, insurtech, e-commerce, media, ad-mobile, software technology. Perusahaan ini menyiapkan dana sebesar US$ 100.000 - US$ 1 juta dengan target startup seri A.

2. Spiral Venture Asia mencari startup bidang fintech, health tech, online to offline (O2O), travel, beauty, dan HR startup. Perusahaan ini menargetkan startup seri A dan B dan telah menyiapkan dana investasi US$ 500.000 hingga US$ 1 juta.

3. Incubate Fund dengan target startup yang bergerak di bidang media atau enterteiment, retail tech, fintech, logistics. Perusahaan ini menyiapkan dana US$ 100 hingga US$ 500.000.

4. Marubeni Corporation menargetkan startup bidang fintech.

5. Angel Investor Network membuka kesempatan kepada semua jenis startup.

6. GnB Accelerator membuka kesempatan kepada semua jenis startup.

7. Sumitomo Corporation membuka kesempatan kepada startup di bidang fintech, logistics, dan IoT. 

8. SBI Group membuka kesempatan kepada semua jenis startup.

9. MC Living Essentials Indonesia (Mitsubishi Corporation) membuka kesempatan kepada semua jenis start up. Namun perusahaan ini belum memutuskan akan menganggarkan berapa dana investasinya.

10. Kenematsu Trading Corporation membuka kesempatan jenis startup yang bergerak pada bidang e-commerce.

11. East Venture membuka kesempatan kepada semua jenis startup. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini