Jhonlin Agro Raya (JARR) Bukukan Penjualan Rp 1,05 Triliun pada Kuartal I 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) membukukan penjualan Rp 1,05 triliun pada kuartal I 2023. Angka ini turun 19,25% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,30 triliun.

Berdasarkan data laporan keuangan kuartal I 2023 pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), penjualan tersebut diperoleh dari penjualan ke PT Pertamina Patra Niaga sebesar Rp 677,83 miliar, naik 0,19% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 676,51 miliar. 

Selain itu, penjualan ke Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit turun 86,94% menjadi Rp 55,06 miliar. Selanjutnya penjualan kepada PT AKR Corporindo sebesar Rp 163,19 miliar dari sebelumnya nihil pada kuartal I-2022.


Baca Juga: IPO Rampung, Simak Sederet Rencana Jhonlin Agro Raya (JARR) Ke Depan

Beban pokok penjualan JARR terpantau turun 16,36% menjadi Rp 981,97 miliar jika dibandingkan dengan periode yang sama di 2022 sebesar Rp 1,17 triliun. Sehingga laba kotor ikut terpangkas 45,55% menjadi Rp 70,20 miliar pada kuartal I 2023 jika dibandingkan dengan kuartal I 2022 sebesar Rp 128,94 miliar. 

Adapun JARR mencatatkan penurunan laba usaha sebesar 62,03% dari Rp 110,16 miliar pada kuartal 1 2022 menjadi Rp 41,82 miliar pada kuartal I 2023. Laba periode berjalan pada kuartal I 2023 sebesar Rp 21,381 miliar. Jumlah tersebut turun 73,13% jika dibandingkan dengan laba JARR pada kuartal I 2022 sebesar Rp 79,688 miliar. 

 
JARR Chart by TradingView

Sementara itu, liabilitas turun 1,85% menjadi Rp 1,81 triliun pada kuartal I 2023 jika dibandingkan akhir tahun 2022 sebesar Rp 1,85 triliun. Pada sisi ekuitas naik 1,86% menjadi Rp1,17 triliun dari sebelumnya Rp1,15 triliun. Sementara aset JARR turun 0,43% menjadi Rp 2,98 triliun dari sebelumnya Rp 3 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .