KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom Center of Reform on Economic (CORE) Yusuf Rendy Manilet memperkirakan, jika krisis pangan tidak bisa diatasi oleh pemerintah baik karena faktor global maupun domestik, maka inflasi bisa melonjak naik di kisaran 4% hingga 4,5%. Menurutnya, dampak krisis pangan terhadap inflasi akan bergantung bagaimana mitigasi yang dilakukan oleh pemerintah. Menurutnya, pemerintah perlu waspada terhadap berbagai faktor pemicu krisis pangan baik yang dipengaruhi oleh perekonomian global ataupun dalam negeri. “Kalau berbicara skenario, ketika kedua faktor krisis pangan yang disebabkan dari sisi global maupun domestik tidak termitigasi dengan baik maka saya kira inflasi akan berada di batas atas target pemerintah atau di 4% sampai 4,5%,” tutur Yusuf kepada Kontan.co.id, Minggu (6/8).
Jika Krisis Pangan Tidak Bisa Teratasi, Inflasi Bisa Terkerek hingga ke Level 4,5%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom Center of Reform on Economic (CORE) Yusuf Rendy Manilet memperkirakan, jika krisis pangan tidak bisa diatasi oleh pemerintah baik karena faktor global maupun domestik, maka inflasi bisa melonjak naik di kisaran 4% hingga 4,5%. Menurutnya, dampak krisis pangan terhadap inflasi akan bergantung bagaimana mitigasi yang dilakukan oleh pemerintah. Menurutnya, pemerintah perlu waspada terhadap berbagai faktor pemicu krisis pangan baik yang dipengaruhi oleh perekonomian global ataupun dalam negeri. “Kalau berbicara skenario, ketika kedua faktor krisis pangan yang disebabkan dari sisi global maupun domestik tidak termitigasi dengan baik maka saya kira inflasi akan berada di batas atas target pemerintah atau di 4% sampai 4,5%,” tutur Yusuf kepada Kontan.co.id, Minggu (6/8).