Hamzah Musawa sudah terjun ke dunia bisnis sejak usia 18 tahun di Semarang, Jawa Tengah. Meski beberapa kali jatuh bangun, tidak membuatnya patah arang. Dengan tekad yang kuat dan ambisi yang besar, kini ia sukses membesarkan usaha di bidang percetakan, obat herbal, oleh-oleh haji, dan juga properti. Dari pelbagai lini usaha itu, dia meraup omzet ratusan juta rupiah per bulan. Di usia masih belasan tahun, pria kelahiran tahun 1980 ini mendirikan usaha pembuatan sepatu sandal. Hasil produksinya dia pasok ke para pedagang di Tanah Abang, Jakarta.
Meski sempat sukses, usahanya ini kandas juga karena terimbas krisis moneter di tahun 1998. Namun, Hamzah tak patah arang. Ia kembali bangkit dan mencoba usaha baru. Saat itu, ada seorang temannya membutuhkan bantuan untuk usaha percetakan. Hamzah setuju memberi bantuan dana. "Tapi, saya minta ikut dilibatkan dalam usaha itu," tuturnya. Saat mulai berkembang, lagi-lagi usahanya tersebut berhenti di tengah jalan. Menurut dia, rekan usahanya memiliki banyak utang yang membuat usaha percetakan itu harus ditutup. Lantaran melihat peluang bisnis ini menjanjikan, pada 2004, Hamzah memutuskan untuk membuka usaha percetakan sendiri dengan nama Harfano Grafika. Saat itu, dia baru saja lulus kuliah. Hingga kini, Harfano Grafika masih berdiri bahkan terus berkembang dan menunjang pelbagai lini usahanya yang lain. "Saat ini, Harfano juga menjual mesin offset percetakan dan menjadi mediator mesin offset," beber Hamzah. Setelah usaha percetakan berkembang, tahun 2005 ia merambah bisnis herbal. Di saat bersamaan, dia juga mulai membesarkan bisnis penjualan oleh-oleh haji yang sudah dirintis mertuanya sejak tahun 1999.
Kedua usaha ini bisa bersinergi dengan baik dan berkembang hingga sekarang. Di bawah bendera usaha Berkah Herbal, Hamzah kini memasarkan sekitar 2.000 jenis produk herbal. Mulai dari obat-obatan, minuman hingga aneka makanan herbal. Hamzah terus melebarkan sayap bisnisnya. Pada awal 2012 lalu, dia merambah ke bisnis properti. Bekerja sama dengan beberapa rekannya, ia kemudian membangun usaha bernama Rumah Desain. Rumah Desain tak hanya melayani pembangunan properti dan interior, tapi juga menyediakan jasa konsultasi perizinan, pembiayaan, dan kredit. (Bersambung) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Havid Vebri