KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) mengelola Ruas Jalan Tol Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) Bersama dengan Waskita-Acset KSO sebagai kontraktor.

Dengan kerjasama ini, perseroan melaksanakan pekerjaan dengan metode Srapping, Filling dan Overlay (SFO). Hal ini dilakukan sebagai upaya peningkatan kualitas jalan tol selain sebagai Pemenuhan Standar Minimal (SPM) jalan tol.

Pekerjaan menggunakan metode SFO dilaksanakan oleh Waskita-Acset KSO mulai tanggal 3 Desember sampai dengan 17 Desember 2022. Area SFO meliputi Km 10 s.d Km 48 arah Cikampek hingga Km 48 s.d Km 10 arah Jakarta.

"Lajur yang menjadi obyek pekerjaan untuk sementara tidak dapat dilintasi, sedangkan lajur lainnya berfungsi normal sebagai lajur lalu lintas," ujar Nur Safitri R. Marioen GM Operasi dan Pemeliharaan PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek, dikutip dari keterangan resmi yang diterima Kontan, Minggu (4/12).

Baca Juga: Anak Usaha Hutama Karya Menggeber Pembangunan Tol Trans Sumatra

Ia melanjutkan, sebagai antisipasi dampak dari pekerjaan tersebut, selain berkoordinasi dengan Pihak Kepolisian, JJC bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Operator sebagai penyedia Jasa Layanan Operasional (JMTO), melakukan pengaturan lalu lintas secara situasional di sekitar lokasi pekerjaan.

Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup Ruas Tol MBZ apabila kepadatan lalu lintas mencapai 5 km. Mereka juga lakukan penyampaian informasi melalui pemasangan spanduk, Dynamic Message Sign (DMS), Media online maupun sosial media.

Sementara itu, dalam upaya menjaga keamanan terhadap pengguna jalan maupun para petugas di sekitar lokasi pekerjaan, JJC bersama dengan Waskita-Acset KSO menyiapkan rambu-rambu untuk pengamanan pekerjaan.

Hal ini sesuai standar keamanan seperti rubber cone, lampu selang/penanda lokasi kerja pada malam hari, menyiagakan petugas pengaturan lalulintas serta memastikan petugas tetap menjaga protokol kesehatan di sekitar lokasi pekerjaan.

"JJC memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan serta pengaturan lalu lintas dimaksud. JJC mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan. Selalu patuhi protokol kesehatan serta berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi