JAKARTA. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menganggap wajar jika Komjen Polisi Budi Waseso atau Buwas dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Bareskrim Mabes Polri.

Alasannya, dalam karir sebagai apapun pengangkatan dan pemecatan adalah hal yang biasa, termasuk di institusi seperti kepolisian.

Hanya saja, JK membantah jika sudah terjadi pencopotan jabatan yang dilakukan terhadap Buwas. Ia menyerahkan keputusan mengenai mutasi dan semua hal tentang jabatan di korps Bhayangkari kepada Kapolri.

Ia juga membantah telah ada perintah dari presiden atau wakil presiden untuk mencopot Buwas. Jadi, seandainya terjadi perubahan struktur di Kepolisian murni karena kepentingan tugas.

"Internal Kapolri selalu terjadi (perubahan jabatan), rutin tiap waktu," ujar JK, Kamis (3/9) di kantornya, Jakarta.

Kabar pencopotan Jenderal bintang tiga itu mencuat setelah langkahnya menggeledah ruang kerja DIrektur Utama PT Pelindo II. Penggeledahan dilakukan terkait dugaan kasus korupsi pengadaan crane.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto