JAKARTA. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta, dalam memperingati kemerdekaan Indonesia ke 68 pada Sabtu (17/8), seluruh komponen bangsa terus menjaga kerukunan antar umat beragama. JK yakin, toleransi kerukunan umat beragama di Indonesia bisa terjaga dengan baik. Menurutnya, kasus yang terjadi akhir-akhir ini, seperti kasus Ahmadiyah dan Syiah hanya sebagian kecil persoalan. "Bahwa masih ada masalah memang iya. Tetapi itu kan hanya sebagian kecil," kata JK kepada KONTAN seusai menghadiri sidang DPR RI di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jumat (16/8). Menurut JK, di negara lain, konflik akibat perbedaan agama, suku, ras, dan antar golongan jauh lebih dahsyat dibandingkan Indonesia. Ketua DPR, Marzuki Alie menimpali, sejumlah kasus kekerasan berbau SARA di beberapa daerah terjadi akibat masyarakat Indonesia masih belum sepenuhnya memahami adanya perbedaan.
JK minta kerukunan agama terus dijaga
JAKARTA. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta, dalam memperingati kemerdekaan Indonesia ke 68 pada Sabtu (17/8), seluruh komponen bangsa terus menjaga kerukunan antar umat beragama. JK yakin, toleransi kerukunan umat beragama di Indonesia bisa terjaga dengan baik. Menurutnya, kasus yang terjadi akhir-akhir ini, seperti kasus Ahmadiyah dan Syiah hanya sebagian kecil persoalan. "Bahwa masih ada masalah memang iya. Tetapi itu kan hanya sebagian kecil," kata JK kepada KONTAN seusai menghadiri sidang DPR RI di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jumat (16/8). Menurut JK, di negara lain, konflik akibat perbedaan agama, suku, ras, dan antar golongan jauh lebih dahsyat dibandingkan Indonesia. Ketua DPR, Marzuki Alie menimpali, sejumlah kasus kekerasan berbau SARA di beberapa daerah terjadi akibat masyarakat Indonesia masih belum sepenuhnya memahami adanya perbedaan.