JK: Penggantian mobil menteri harus ditinjau ulang



MAKASSAR. Wakil Presiden Republik Indonesia terpilih, Jusuf Kalla mengatakan dalam pemerintahannya lima tahun mendatang, Indonesia harus melakukan penghematan. Untuk itu, rencana penggantian mobil para menteri harus ditinjau ulang.

"Pak Jokowi sudah tegaskan, tahun ini tidak perlu beli mobil baru. Hal ini juga pernah saya lakukan tahun 2004, menteri pakai mobil lama. Terlalu boros kalau ingin menghabiskan miliaran hanya untuk beli mobil baru," ujarnya usai menghadiri Dies Natalis ke 58 Unhas di Baruga AP Pettarani, Rabu (10/9/2014).

Sementara itu, berkaitan dengan rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), JK mengatakan hal tersebut sebagai upaya untuk mengalihkan subsidi dari sektor konsumtif ke sektor produktif seperti perairan, infratruktur jalan di pedesaan, sekolah ataupun rumah sakit.


"Untuk teknisnya pasti ada kompensasi yang diberikan," tambahnya. (Anita Wardana)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa