JK sebut Jakarta membutuhkan 200 kilometer jalur MRT



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Presiden Jusuf Kalla menyebutkan Jakarta membutuhkan 200 kilometer jalur Mass Rapid Transit ( MRT). Ia mengatakan jika sudah tersedia jalur sepanjang itu, kebutuhan warga Jakarta terkait transportasi umum akan terpenuhi.

"Mininum 200 Kilometer. Baru semua warga jakarta dapat terjamin sistem transportasinya. Karena Pak Gubernur sudah merencanakan bagaimana sinkronisasinya daripada sistem ini. Terus MRT, LRT harus disiplin, diintegrasikan," kata Kalla usai meninjau dan menjajal MRT di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Rabu (20/2).

Jelang peresmian MRT yang akan dilaksanakan pada Maret 2019 tersebut masyarakat dapat mencoba secara gratis moda transportasi itu mulai 27 Februari.


Ia menambahkan kebutuhan jalur MRT sepanjang itu idealnya harus dicapai pada 10 tahun mendatang agar kemacetan di Jakarta tak bertambah parah.

Kalla pun mengatakan semestinya MRT dibangun sejak tahun 1990an namun baru dieksekusi sekarang. Karena itu ia menilai Indonesia terlambat membangun moda transportasi masal tersebut.

"Tentu setiap sistem pasti ada kekurangan. Tapi sambil jalan lah, bisa diperbaiki. Ya karena semuanya sudah baik. Tinggal kita memutuskan untuk harus lebih panjang lagi (jalurnya). Dan semua setuju, minimum 200 kilometer," lanjut Kalla. (Rakhmat Nur Hakim)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wapres Kalla Sebut Jakarta Butuh 200 Kilometer Jalur MRT

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto