JAKARTA. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON) sudah menggunakan seluruh dana hasil penerbitan initial public offering (IPO) yang dihelat pada 4 Desember 2007 lalu. Berdasarkan Keterbukaan Informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), JKON berhasil menghimpun dana IPO senilai Rp 184,500 miliar. Setelah dikurangi biaya penawaran umum, nilai bersih pendapatan IPO JKON mencapai Rp 178,808 miliar. Dari jumlah tersebut, JKON mengalokasikannya kepada empat pos. Pertama, sekitar 15% atau setara dengan Rp 26,821 miliar digunakan untuk kegiatan operasional proyek. Kedua, sekitar 15% atau setara dengan Rp 26,821 miliar digunakan untuk perbaikan struktur keuangan anak perusahaan.Ketiga, sekitar 30% atau setara dengan 53,642 miliar digunakan untuk pemekaran usaha pada peningkatan fasilitas dan penambahan kapasitas operasional, baik perseroan maupun anak usaha. Terakhir, sekitar 40% atau setara dengan Rp 71,523 miliar digunakan untuk penyertaan saham pada proyek pengembangan infrastruktur. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
JKON sudah menghabiskan seluruh dana IPO
JAKARTA. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON) sudah menggunakan seluruh dana hasil penerbitan initial public offering (IPO) yang dihelat pada 4 Desember 2007 lalu. Berdasarkan Keterbukaan Informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), JKON berhasil menghimpun dana IPO senilai Rp 184,500 miliar. Setelah dikurangi biaya penawaran umum, nilai bersih pendapatan IPO JKON mencapai Rp 178,808 miliar. Dari jumlah tersebut, JKON mengalokasikannya kepada empat pos. Pertama, sekitar 15% atau setara dengan Rp 26,821 miliar digunakan untuk kegiatan operasional proyek. Kedua, sekitar 15% atau setara dengan Rp 26,821 miliar digunakan untuk perbaikan struktur keuangan anak perusahaan.Ketiga, sekitar 30% atau setara dengan 53,642 miliar digunakan untuk pemekaran usaha pada peningkatan fasilitas dan penambahan kapasitas operasional, baik perseroan maupun anak usaha. Terakhir, sekitar 40% atau setara dengan Rp 71,523 miliar digunakan untuk penyertaan saham pada proyek pengembangan infrastruktur. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News