KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konsultan properti JLL Indonesia mencatat pasar perumahan tapak di Jabodetabek pada semester I 2024 tetap stabil, meskipun lebih sedikit unit yang diluncurkan dibandingkan dengan semester II 2023 tetapi masih lebih banyak dibandingkan periode semester I 2023. Vivin Harsanto Head of Advisory JLL Indonesia mengatakan beberapa faktor memengaruhi hal ini, termasuk pemilihan presiden, bulan puasa Ramadan, kenaikan suku bunga acuan menjadi 6,25%, dan insentif pembebasan pajak bersyarat 100% untuk properti dengan harga hingga 2 miliar rupiah yang berakhir di Juni 2024. "Insentif pembebasan pajak yang berlaku setelahnya adalah 50% hingga Desember 2024. Beberapa momentum yang perlu diperhatikan adalah pemilihan gubernur di akhir tahun dan kenaikan tarif pajak dari 11% menjadi 12% di tahun 2025 sesuai Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP)," urainya dalam keterangan resmi yang diterima Kontan belum lama ini.
JLL Indonesia: Permintaan Rumah Tapak Stabil di Semester I-2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konsultan properti JLL Indonesia mencatat pasar perumahan tapak di Jabodetabek pada semester I 2024 tetap stabil, meskipun lebih sedikit unit yang diluncurkan dibandingkan dengan semester II 2023 tetapi masih lebih banyak dibandingkan periode semester I 2023. Vivin Harsanto Head of Advisory JLL Indonesia mengatakan beberapa faktor memengaruhi hal ini, termasuk pemilihan presiden, bulan puasa Ramadan, kenaikan suku bunga acuan menjadi 6,25%, dan insentif pembebasan pajak bersyarat 100% untuk properti dengan harga hingga 2 miliar rupiah yang berakhir di Juni 2024. "Insentif pembebasan pajak yang berlaku setelahnya adalah 50% hingga Desember 2024. Beberapa momentum yang perlu diperhatikan adalah pemilihan gubernur di akhir tahun dan kenaikan tarif pajak dari 11% menjadi 12% di tahun 2025 sesuai Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP)," urainya dalam keterangan resmi yang diterima Kontan belum lama ini.