JAKARTA. Bisnis jasa pengiriman barang (logistik) memang menjanjikan. Salah satu pemainnya PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) terus mengembangkan usaha di bidang ini. Kali ini, JNE memperluas segmen pasar dengan membidik layanan logistik skala besar di atas 1 ton. Guna memperlebar kepak sayap usahanya di segmen ini, sejak awal 2011 JNE membeli 100 unit truk tronton. Truk tersebut sudah mulai beroperasi untuk mengantar barang-barang kebutuhan pokok di wilayah Jawa dan Sumatra. "Kami sudah membeli 100 unit truk tronton," kata, Johari Zein, Direktur Utama JNE, akhir pekan lalu. Sayang, Johari enggan menyebut total investasi pembelian truk berkapasitas 20 hingga 30 ton itu. Namun, sebagai gambaran, harga satu unit truk tronton diperkirakan mencapai Rp 1 miliar. Untuk memperkuat layanan yang baru dirambahnya ini, JNE berencana terus menambah armada truknya. "Potensinya besar. Apalagi, setahu saya, belum ada pengusaha kurir yang terjun ke bisnis logistik ini," ungkapnya.
JNE menambah armada truk besar
JAKARTA. Bisnis jasa pengiriman barang (logistik) memang menjanjikan. Salah satu pemainnya PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) terus mengembangkan usaha di bidang ini. Kali ini, JNE memperluas segmen pasar dengan membidik layanan logistik skala besar di atas 1 ton. Guna memperlebar kepak sayap usahanya di segmen ini, sejak awal 2011 JNE membeli 100 unit truk tronton. Truk tersebut sudah mulai beroperasi untuk mengantar barang-barang kebutuhan pokok di wilayah Jawa dan Sumatra. "Kami sudah membeli 100 unit truk tronton," kata, Johari Zein, Direktur Utama JNE, akhir pekan lalu. Sayang, Johari enggan menyebut total investasi pembelian truk berkapasitas 20 hingga 30 ton itu. Namun, sebagai gambaran, harga satu unit truk tronton diperkirakan mencapai Rp 1 miliar. Untuk memperkuat layanan yang baru dirambahnya ini, JNE berencana terus menambah armada truknya. "Potensinya besar. Apalagi, setahu saya, belum ada pengusaha kurir yang terjun ke bisnis logistik ini," ungkapnya.