KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo membahas pengelolaan kilang minyak Cilacap dengan pemerintah Arab Saudi. Hal itu dilakukan di tengah kunjungan Jokowi ke Arab Saudi. Rencananya perusahaan Arab Saudi akan bekerja sama dengan PT Pertamina (Persero) dalam mengelola kilang Cilacap.

"Salah satu isu yang dibahas adalah kemungkinan kerja sama antara Aramco dan Pertamina untuk kilang Cilacap," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam siaran pers, Senin (15/4).

Jokowi yang juga didampingi Retno bertemu dengan Menteri Energi, Industri, dan Sumber Daya Mineral Kerajaan Arab Saudi Khalid Al-Falih. Saat itu terjadi pembahasan isu yang menghambat kerja sama.

Antara lain adalah tentang masalah valuasi aset yang terus tertunda. Jokowi menyampaikan akan segera membahas isu tersebut segera saat kembali ke Indonesia. "Sekembalinya ke Indonesia, presiden akan melakukan pertemuan dengan beberapa menteri untuk menyelesaikan masalah ini," terang Retno.

Ketertarikan kerja sama Arab Saudi tidak hanya pada sektor kilang minyak. Retno juga menyampaikan bahwa pihak Arab Saudi tertarik untuk melakukan kerja sama pada sektor petrokimia.

Nantinya Arab Saudi akan melakukan kunjungan balasan ke Indonesia. Kunjungan tersebut akan membahas rencana peningkatan kerja sama baik di bidang energi yang terkait di bidang minyak dan juga industri petrokimia.

Selain Retno, Jokowi juga didampingi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati