Jokowi Bertemu Presiden Tanzania Bahas Migas Hingga Kesehatan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Persatuan Tanzania, Samia Suluhu Hassan, di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/1). 

Dalam pertemuan bilateral kedua pemimpin sepakat untuk terus memperkuat kerja sama di berbagai bidang. 

Adapun dalam pertemuan, kedua pemimpin membahas beberapa hal salah satunya sektor perdagangan. Di sektor preferential trade agreement akan dibentuk untuk meningkatkan perdagangan, serta peluncuran negosiasinya akan dimulai tahun ini. 


Terkait investasi, Jokowi mengatakan disepakati komitmen investasi kerja sama di sektor migas, untuk terus diperkuat. Pada bidang migas, Jokowi mengungkap BUMN Indonesia yakni Pertamina telah mendapatkan bagian pada pengembangan Lapangan Migas Mnazi Bay di Tanzania. 

"Pertamina telah perluas kerja sama di Mnazi Bay, serta pelatihan pegawai Tanzania Petroleum Development Corporation (TPDC)  juga sudah dimulai," kata Jokowi dalam Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (25/1).

Baca Juga: Jokowi Sebut Presiden Boleh Berpihak, Perludem: Pemilu Berpotensi Penuh Kecurangan

Ke depan, Indonesia juga mengharapkan negosiasi antara Medco Energy untuk kerja sama LNG dan rencana investasi PT ESSA Industries Indonesia Tbk di bidang pupuk dapat segera terealisasi. 

Jokowi pun menyampaikan pentingnya bilateral investment treaty untuk perlindungan investasi kedua negara. 

Selanjutnya, pertemuan juga membahas mengenai kerja sama pembangunan. Indonesia berkomitmen meningkatkan kerja sama revitalisasi Farmers Agriculture and Rural Training Center di Morogoro. 

Tak ketinggalan komitmen peningkatan kerja sama pelatihan SDM bidang migas dan pertanian dan penerapan nasional single window system.

Pada bidang kesehatan, Jokowi mengatakan perusahaan farmasi Indonesia juga telah berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan medis di Tanzania. Oleh karenanya Jokowi  meminta adanya penjajakan intensif antara BPOM RI dengan Tanzania Medicine and Medical Authority untuk percepatan registrasi produk farmasi.

Dalam pertemuan  tersebut, isu situasi di Gaza, Palestina juga dibahas. Kedua negara menyatakan memiliki kesamaan posisi dan akan terus berkoordinasi untuk mendukung perjuangan bangsa Palestina.

Diketahui tahun ini Indonesia akan menyelenggarakan Indonesia-Afrika Forum yang kedua untuk memperkuat kerja sama selatan - selatan. Di mana Tanzania kata Jokowi menjadi salah satu mitra utamanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat