JAKARTA. Ekonom Universitas Gajah Mada (UGM), Tony Prasetiantono, menyarankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada September 2014. "Waktu yang baik menaikkan BBM pada bulan ini, karena kuota BBM bersubsidi akan habis. Tapi sebaiknya saat pengumuman kenaikan, pak SBY didampingi oleh Jokowi," kata Tony dalam diskusi masukan untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015 di Jalan Cemara, Nomor 19, Jakarta Pusat, Senin (1/9). Menurut dia, pengumuman kenaikan BBM secara bersama-sama akan memperlihatkan putusan tersebut atas dasar pemikiran kedua belak pihak, yakni SBY dan Jokowi. Sehingga, tidak ada yang merasa terjebak ataupun menjebak, seperti pandangan banyak orang.
Jokowi diminta dampingi SBY saat umumkan BBM naik
JAKARTA. Ekonom Universitas Gajah Mada (UGM), Tony Prasetiantono, menyarankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada September 2014. "Waktu yang baik menaikkan BBM pada bulan ini, karena kuota BBM bersubsidi akan habis. Tapi sebaiknya saat pengumuman kenaikan, pak SBY didampingi oleh Jokowi," kata Tony dalam diskusi masukan untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015 di Jalan Cemara, Nomor 19, Jakarta Pusat, Senin (1/9). Menurut dia, pengumuman kenaikan BBM secara bersama-sama akan memperlihatkan putusan tersebut atas dasar pemikiran kedua belak pihak, yakni SBY dan Jokowi. Sehingga, tidak ada yang merasa terjebak ataupun menjebak, seperti pandangan banyak orang.