JAKARTA. Pemerintah saat ini tengah menghitung ulang target proyek listrik 35.000 Megawatt (MW). Hitung ulang dilakukan dengan mempertimbangkan perkembangan dan kondisi ekonomi saat ini. Salah satunya, pertumbuhan ekonomi. Presiden Joko Widodo menyatakan, proyek 35.000 MW dibuat dengan memperhatikan target pertumbuhan ekomomi. "Waktu 35.000 MW dibuat, pertumbuhan ekonomi di atas 7%, sekarang, walau pertumbuhan masih dalam kondisi baik, harus dihitung kembali apakah dengan pertumbuhan ekonomi sekarang, itu masih kira-kira 35.000 MW," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Bey Machmuddin, Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Kepresidenan Selasa (27/12).
Jokowi hitung ulang program listrik 35.000 MW
JAKARTA. Pemerintah saat ini tengah menghitung ulang target proyek listrik 35.000 Megawatt (MW). Hitung ulang dilakukan dengan mempertimbangkan perkembangan dan kondisi ekonomi saat ini. Salah satunya, pertumbuhan ekonomi. Presiden Joko Widodo menyatakan, proyek 35.000 MW dibuat dengan memperhatikan target pertumbuhan ekomomi. "Waktu 35.000 MW dibuat, pertumbuhan ekonomi di atas 7%, sekarang, walau pertumbuhan masih dalam kondisi baik, harus dihitung kembali apakah dengan pertumbuhan ekonomi sekarang, itu masih kira-kira 35.000 MW," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Bey Machmuddin, Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Kepresidenan Selasa (27/12).