JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pagi ini, Jumat (31/7) membuka Musyawarah Nasional Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) ke VIII. Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan masa depan pertanian dan produksi pangan nasional. Menurutnya, Indonesia bisa menjadi negara yang memenuhi pasar pangan di dunia. Apalagi, Indonesia secara geografis terletak di atas lintasan garis katulistiwa. Posisi itu sangat strategis untuk mengembangkan pertanian, dengan curah sinar matahari yang tinggi. "Sehingga, kalau manajemen (pertanian) yang tidak baik kita perbaiki, pada saatnya kita akan jadi pemasok pangan di dunia," ujar Jokowi, Jumat (31/7) di Jakarta.
Jokowi ingin memasok pangan ke dunia
JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pagi ini, Jumat (31/7) membuka Musyawarah Nasional Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) ke VIII. Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan masa depan pertanian dan produksi pangan nasional. Menurutnya, Indonesia bisa menjadi negara yang memenuhi pasar pangan di dunia. Apalagi, Indonesia secara geografis terletak di atas lintasan garis katulistiwa. Posisi itu sangat strategis untuk mengembangkan pertanian, dengan curah sinar matahari yang tinggi. "Sehingga, kalau manajemen (pertanian) yang tidak baik kita perbaiki, pada saatnya kita akan jadi pemasok pangan di dunia," ujar Jokowi, Jumat (31/7) di Jakarta.