Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan PT PLN dan Kementerian BUMN untuk meningkatkan kapasitas listrik di daerah Bangka Belitung. Dia memberi target, dalam waktu tiga tahun ke depan, kapasitas listrik di wilayah tersebut bisa mencapai 100 MW. Perintah tersebut diberikan saat mencanangkan pembangunan Mobile Power Plant (MPP) 350 MW se-Regional Sumatera di Desa Air Anyir, Kecamatan Merwang, Kabupaten Bangka. Jokowi mengatakan, peningkatan kapasitas listrik sebagai upaya antisipasi terhadap peningkatan kebutuhan listrik di Bangka Belitung dalam beberapa tahun ke depan. "Itu perlu, karena tahun lalu saat ke sini ketemu masyarakat, saya tanya keluhannya. Pak listriknya byar pet, nginep di hotel juga byar pet, makanya itu saya minta," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Tim Komunikasi Presiden Rabu (1/6).
Jokowi ingin pasokan listrik di Babel jadi 100 MW
Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan PT PLN dan Kementerian BUMN untuk meningkatkan kapasitas listrik di daerah Bangka Belitung. Dia memberi target, dalam waktu tiga tahun ke depan, kapasitas listrik di wilayah tersebut bisa mencapai 100 MW. Perintah tersebut diberikan saat mencanangkan pembangunan Mobile Power Plant (MPP) 350 MW se-Regional Sumatera di Desa Air Anyir, Kecamatan Merwang, Kabupaten Bangka. Jokowi mengatakan, peningkatan kapasitas listrik sebagai upaya antisipasi terhadap peningkatan kebutuhan listrik di Bangka Belitung dalam beberapa tahun ke depan. "Itu perlu, karena tahun lalu saat ke sini ketemu masyarakat, saya tanya keluhannya. Pak listriknya byar pet, nginep di hotel juga byar pet, makanya itu saya minta," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Tim Komunikasi Presiden Rabu (1/6).