JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutuk keras aksi ledakan bom bunuh diri yang secara berurutan terjadi di Arab Saudi. Dia menyatakan tak ada alasan apa pun yang bisa digunakan untuk melakukan kekerasan. "Kita melihat bom ini hampir di semua negara, di Turki, di Banglades, di Baghdad, Irak. Kemudian di Masjid Nabawi di Saudi Arabia. Kekerasan atas nama apa pun tidak dibenarkan dan harus kita kutuk. Tidak bisa ada toleransi, apalagi ini di Masjid Nabawi," ujar Jokowi dalam jumpa pers di Padang, Sumatera Barat, Selasa (5/7). Dia mengungkapkan, atas nama rakyat Indonesia, pemerintah menyampaikan dukacita mendalam bagi para korban dan keluarga yang ditinggalkan serta Kerajaan Arab Saudi.
Jokowi mengutuk serangan bom di Saudi
JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutuk keras aksi ledakan bom bunuh diri yang secara berurutan terjadi di Arab Saudi. Dia menyatakan tak ada alasan apa pun yang bisa digunakan untuk melakukan kekerasan. "Kita melihat bom ini hampir di semua negara, di Turki, di Banglades, di Baghdad, Irak. Kemudian di Masjid Nabawi di Saudi Arabia. Kekerasan atas nama apa pun tidak dibenarkan dan harus kita kutuk. Tidak bisa ada toleransi, apalagi ini di Masjid Nabawi," ujar Jokowi dalam jumpa pers di Padang, Sumatera Barat, Selasa (5/7). Dia mengungkapkan, atas nama rakyat Indonesia, pemerintah menyampaikan dukacita mendalam bagi para korban dan keluarga yang ditinggalkan serta Kerajaan Arab Saudi.