KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kunjungan kenegaraan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi ke Indonesia, Rabu (30/5) menghasilkan sejumlah kesepakatan kerjasama dengan pemerintah dan swasta. Tidak hanya itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memanfaatkan momentum ini untuk lobi-lobi, khususnya terkait investasi dan perdagangan. Jokowi meminta India meninjau kembali kebijakan kenaikan bea masuk (BM) impor minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO). Permintaan itu merupakan buntut dari kebijakan India mengerek BM CPO sebanyak tiga kali dalam waktu kurang dari 2 tahun terakhir. Akibatnya kini bea masuk CPO India menjadi 44% dan produk olahannya sebesar 54%.
Jokowi melobi India untuk menurunkan bea masuk CPO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kunjungan kenegaraan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi ke Indonesia, Rabu (30/5) menghasilkan sejumlah kesepakatan kerjasama dengan pemerintah dan swasta. Tidak hanya itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memanfaatkan momentum ini untuk lobi-lobi, khususnya terkait investasi dan perdagangan. Jokowi meminta India meninjau kembali kebijakan kenaikan bea masuk (BM) impor minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO). Permintaan itu merupakan buntut dari kebijakan India mengerek BM CPO sebanyak tiga kali dalam waktu kurang dari 2 tahun terakhir. Akibatnya kini bea masuk CPO India menjadi 44% dan produk olahannya sebesar 54%.