SURABAYA. Pemerintah meminta maaf kepada masyarakat jika masih ada program pembangunan yang belum menyentuh ke lapisan bawah. Program unggulan seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) baru akan dibagikan pada pekan depan. Pemerintah tidak bisa buru-buru membagikan dua kartu itu karena terikat prosedur penganggaran. Presiden Joko Widodo meminta para tokoh masyarakat untuk membantu menjelaskan persoalan itu. Pembagian KIS maupun KIP memang belum dilaksanakan sementara ini. "Banyak orang bertanya kepada saya, mana Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar-nya. Katanya, ada pembagian ke masyarakat. Memang sampai saat ini program ini masih belum dibagikan. Kami masih menunggu proses penganggaran selesai," kata Presiden di hadapan para ulama dan tokoh masyarakat di Surabaya, Jumat (17/4).
Jokowi minta maaf soal kartu saktinya
SURABAYA. Pemerintah meminta maaf kepada masyarakat jika masih ada program pembangunan yang belum menyentuh ke lapisan bawah. Program unggulan seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) baru akan dibagikan pada pekan depan. Pemerintah tidak bisa buru-buru membagikan dua kartu itu karena terikat prosedur penganggaran. Presiden Joko Widodo meminta para tokoh masyarakat untuk membantu menjelaskan persoalan itu. Pembagian KIS maupun KIP memang belum dilaksanakan sementara ini. "Banyak orang bertanya kepada saya, mana Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar-nya. Katanya, ada pembagian ke masyarakat. Memang sampai saat ini program ini masih belum dibagikan. Kami masih menunggu proses penganggaran selesai," kata Presiden di hadapan para ulama dan tokoh masyarakat di Surabaya, Jumat (17/4).