JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Kamis (3/10/2013) siang, meninjau kesiapan rumah susun Pinus Elok, Cakung, Jakarta Timur, sebagai hunian baru bagi warga sekitar Waduk Ria Rio. Jokowi mengecek status anak-anak warga dalam mengurus kepindahan sekolahnya.Dalam kunjungannya, Jokowi ditemani Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto dan Kepala Dinas Perumahan dan Bangunan Pemerintah DKI Yonathan Pasodung. Mereka tiba di Rusun Pinus Elok sekitar pukul 10.45 WIB. Jokowi berkeliling rusun dan menemui warga yang sudah mulai pindah dari rumah lama ke rusun tersebut.Di sela-sela kunjungannya, Jokowi disalami oleh anak-anak warga. Bersamaan dengan itulah, Jokowi menanyakan apakah anak-anak tersebut sudah mengurus kepindahan sekolahnya atau belum. Jokowi mengatakan, ada beberapa anak yang meski sudah pindah ke rusun, tetapi belum mengurus kepindahan sekolahnya."Loh gimana ini, yang ini bilang sudah, yang ini bilang belum. Ya sudah, yang belum diurus (kepindahan sekolahnya), cepat diurus. Pokoknya semua harus sekolah, jangan enggak," ujar Jokowi saat berbincang singkat dengan sekelompok anak.Jokowi juga menyempatkan diri meninjau posko pendidikan di lantai dasar rusun. Posko tersebut didirikan oleh Dinas Pendidikan Jakarta sebagai tempat mengurus administrasi perpindahan siswa dari sekolah lama ke sekolah baru. Sudah ada 31 siswa SD yang mengurus kepindahan ke sekolah baru.Para pelajar sekolah dasar akan dipindahkan ke salah satu dari 9 SD di dekat rusun. Untuk SMP, ada 7 orang yang akan disalurkan ke salah satu dari 10 SMP terdekat. Adapun siswa SMA baru dua orang yang akan disalurkan ke salah satu dari 12 SMA terdekat."Jaraknya setengah kilometer sampai dua kilometer, Pak, jadi aksesnya mudah bagi mereka," ujar salah seorang petugas posko ke Jokowi.Sejak pengundian warga Waduk Ria Rio beberapa waktu lalu, tercatat sudah 250 kepala keluarga yang pindah ke rusun dari total 300 kepala keluarga. Sisanya dipastikan akan menyusul beberapa hari ke depan. (Fabian Januarius Kuwado/Kompas.com)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Jokowi minta semua anak Waduk Ria Rio urus sekolah
JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Kamis (3/10/2013) siang, meninjau kesiapan rumah susun Pinus Elok, Cakung, Jakarta Timur, sebagai hunian baru bagi warga sekitar Waduk Ria Rio. Jokowi mengecek status anak-anak warga dalam mengurus kepindahan sekolahnya.Dalam kunjungannya, Jokowi ditemani Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto dan Kepala Dinas Perumahan dan Bangunan Pemerintah DKI Yonathan Pasodung. Mereka tiba di Rusun Pinus Elok sekitar pukul 10.45 WIB. Jokowi berkeliling rusun dan menemui warga yang sudah mulai pindah dari rumah lama ke rusun tersebut.Di sela-sela kunjungannya, Jokowi disalami oleh anak-anak warga. Bersamaan dengan itulah, Jokowi menanyakan apakah anak-anak tersebut sudah mengurus kepindahan sekolahnya atau belum. Jokowi mengatakan, ada beberapa anak yang meski sudah pindah ke rusun, tetapi belum mengurus kepindahan sekolahnya."Loh gimana ini, yang ini bilang sudah, yang ini bilang belum. Ya sudah, yang belum diurus (kepindahan sekolahnya), cepat diurus. Pokoknya semua harus sekolah, jangan enggak," ujar Jokowi saat berbincang singkat dengan sekelompok anak.Jokowi juga menyempatkan diri meninjau posko pendidikan di lantai dasar rusun. Posko tersebut didirikan oleh Dinas Pendidikan Jakarta sebagai tempat mengurus administrasi perpindahan siswa dari sekolah lama ke sekolah baru. Sudah ada 31 siswa SD yang mengurus kepindahan ke sekolah baru.Para pelajar sekolah dasar akan dipindahkan ke salah satu dari 9 SD di dekat rusun. Untuk SMP, ada 7 orang yang akan disalurkan ke salah satu dari 10 SMP terdekat. Adapun siswa SMA baru dua orang yang akan disalurkan ke salah satu dari 12 SMA terdekat."Jaraknya setengah kilometer sampai dua kilometer, Pak, jadi aksesnya mudah bagi mereka," ujar salah seorang petugas posko ke Jokowi.Sejak pengundian warga Waduk Ria Rio beberapa waktu lalu, tercatat sudah 250 kepala keluarga yang pindah ke rusun dari total 300 kepala keluarga. Sisanya dipastikan akan menyusul beberapa hari ke depan. (Fabian Januarius Kuwado/Kompas.com)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News