KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden RI periode 2019 - 2024, Joko Widodo tidak lagi menggunakan mobil Kepresidenan dengan pelat RI I. Setelah pelantikan Prabowo Subianto resmi dilantik sebagai Presiden RI, pria asal Solo itu kembali ke Istana Negara menggunakan mobil dengan pelat biasa.

Pagi tadi, saat pergi ke DPR/MPR, Jokowi tampak menggunakan mobil Mercedes dengan pelat nomor RI 1. Namun ketika kembali ke Istana Negara untuk menyambut Presiden Prabowo Subianto, sudah berganti menggunakan mobil Toyota Alphard hitam dengan nomor B 1339 ZZR.

Jika melihat dari tampilan mobil yang digunakan, mobil dengan pelat nomor B 1339 ZZR ini tidak jauh berbeda dengan mobil Toyota berpelat AD 1 JKW yang akan diterima Jokowi setelah jabatannya berakhir.

Mobil Toyota Alphard keluaran tahun 2024 ini tergolong MPV premium. Seri tersebut baru saja dirilis tahun 2023 lalu dalam pameran GIIAS 2023.

Baca Juga: Ini Spesifikasi Maung Garuda, Mobil Putih yang Ditunggangi Prabowo ke Istana Negara

Mengutip Auto 2000, mobil Toyota New Alphard terbaru ini dibanderol dengan harga mulai Rp 1,4 miliar hingga Rp 1,7 miliar. Mobil Alphard tersebut menggunakan platform baru Toyota New Global Architechture (TNGA) yang memiliki panjang 5.010 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.945 mm, dan wheelbase 3.000 mm. 

Toyota Alphard terbaru yang dijual di Indonesia ini hadir dengan opsi mesin bensin dan hybrid. Alphard versi bensin mengusung mesin 2.5L berkode 2AR-FE yang dipasangkan dengan transmisi Super CVT-i. Berbekal mesin itu, Alphard bisa menyemburkan tenaga 182 PS pada 6.000 rpm dan torsi 235 Nm pada 4.100 rpm.

Sementara itu, Alphard versi hybrid menggunakan mesin A25A-FXS yang memiliki tenaga 190 PS pada 6.000 rpm dan torsi 236 Nm pada rentang 4.300-4.500 rpm. Baik versi bensin maupun hybrid, Alphard dijual dengan pilihan transmisi CVT.

Terkait Alphard berpelat B 1339 ZZR maupun Aplhard berpelat AD 1 JKW berkelir hitam itu belum diketahui model pastinya. Berdasarkan penelusuran Kontan untuk dua pelat tersebut tertulis 'Data Kendaraan Bermotor Tidak Ditemukan'.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih