JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengambil keputusan yang baik begitu tiba di Tanah Air terkait polemik antara KPK dengan Kepolisian RI. Jokowi dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Selasa (10/2) dini hari nanti setelah melakukan kunjungan kenegaraan ke Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina sejak 7 Februari 2015. "Saya kira Pak Presiden kita akan menemukan cara menyelesaikan polemik yang membuat situasi jadi tidak kondusif. Saya yakin Pak Presiden Jokowi akan punya cara memutuskan yang baik untuk semua," kata Deputi Pencegahan KPK Johan Budi, di Jakarta, Senin (9/2). KPK kini terancam lumpuh setelah unsur pimpinannya satu per satu dilaporkan ke polisi. Laporan terhadap Pimpinan KPK terjadi setelah KPK menetapkan calon Kepala Polri, Komisaris Jenderal Budi Gunawan, sebagai tersangka atas dugaan suap dan menerima gratifikasi. Tak lama setelah itu, Badan Reserse Kriminal Polri menetapkan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan menyuruh saksi menyampaikan keterangan palsu dalam persidangan sengketa pilkada Kotawaringin Barat.
Jokowi pulang, KPK berharap ada keputusan baik
JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengambil keputusan yang baik begitu tiba di Tanah Air terkait polemik antara KPK dengan Kepolisian RI. Jokowi dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Selasa (10/2) dini hari nanti setelah melakukan kunjungan kenegaraan ke Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina sejak 7 Februari 2015. "Saya kira Pak Presiden kita akan menemukan cara menyelesaikan polemik yang membuat situasi jadi tidak kondusif. Saya yakin Pak Presiden Jokowi akan punya cara memutuskan yang baik untuk semua," kata Deputi Pencegahan KPK Johan Budi, di Jakarta, Senin (9/2). KPK kini terancam lumpuh setelah unsur pimpinannya satu per satu dilaporkan ke polisi. Laporan terhadap Pimpinan KPK terjadi setelah KPK menetapkan calon Kepala Polri, Komisaris Jenderal Budi Gunawan, sebagai tersangka atas dugaan suap dan menerima gratifikasi. Tak lama setelah itu, Badan Reserse Kriminal Polri menetapkan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan menyuruh saksi menyampaikan keterangan palsu dalam persidangan sengketa pilkada Kotawaringin Barat.