KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo melantik melantik Komjenpol Idham Azis menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).

Idham sebelumnya menjabat sebagai Kabareskrim. Ia dilantik menjadi Kapolri menggantikan Kapolri sebelumnya Tito Karnavian yang mengundurkan diri dan menjadi Menteri Dalam Negeri Kabinet Indonesia Maju.

Keputusan pengangkatan Idham melalui Keputusan Presiden (Keppres) nomor 97 Polri tahun 2019. Idham mulai menjabat sejak pelantikan, Jumat (1/11).

Setelah pembacaan Keppres, Idham melakukan pengambilan sumpah yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi.

Baca Juga: Rekam jejak Idham Azis, calon kapolri pengganti Tito Karnavian

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dan dengan penuh tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi tribrata," ujar Idham mengucap sumpah.

Setelah pengucapan sumpah, Idham menandatangani berita acara disaksikan Jokowi. 

Selain Jokowi, terdapat dua saksi dalam penandatanganan tersebut yaitu Mantan Kapolri yang juga Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Setelah diangkat menjadi Kapolri, pangkat Idham dinaikkan. Berdasarkan Keppres nomor 98 Polri tahun 2019 pangkat Idham naik menjadi Jenderal Polisi.

Pelantikan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan menteri Kabinet Indonesia Maju. Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid juga terlihat hadir.

Baca Juga: Komjen Idham Azis calon tunggal Kapolri, fit & propers test di DPR pekan depan

Ketua DPR Puan Maharani juga hadir dalam pelantikan bersama Wakil Ketua DPR Azis Syamsudin, Rahmat Gobel, dan Muhaimin Iskandar. Ada pula Ketua KPK Agus Rahardjo yang hadir dalam pelantikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi