JAYAPURA. Komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) memajukan pembangunan Indonesia Timur nampak dari perkembangan infrastruktur kelistrikan di daerah tersebut. Terbaru, hari ini (17/10), Presiden Jokowi meresmikan enam infrastruktur kelistrikan senilai Rp 989 miliar di Papua dan Papua Barat. Penambahan infrastruktur kelistrikan baru ini membawa sejumlah manfaat bagi Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pertama, penggunaan bahan bakar minyak (BBM) bisa dihemat hingga Rp 161 miliar per tahun. Kedua, keandalan listrik di Papua dan Papua Barat semakin baik karena ditopang dengan sistem transmisi 70 kV dan Gardu Induk 20 MVA. Info saja, SUTT 70 kV dan Gardu Induk tersebut merupakan GI pertama dan SUTT 70 kV pertama di Papua.
Jokowi resmikan 6 infrastruktur listrik di Papua
JAYAPURA. Komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) memajukan pembangunan Indonesia Timur nampak dari perkembangan infrastruktur kelistrikan di daerah tersebut. Terbaru, hari ini (17/10), Presiden Jokowi meresmikan enam infrastruktur kelistrikan senilai Rp 989 miliar di Papua dan Papua Barat. Penambahan infrastruktur kelistrikan baru ini membawa sejumlah manfaat bagi Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pertama, penggunaan bahan bakar minyak (BBM) bisa dihemat hingga Rp 161 miliar per tahun. Kedua, keandalan listrik di Papua dan Papua Barat semakin baik karena ditopang dengan sistem transmisi 70 kV dan Gardu Induk 20 MVA. Info saja, SUTT 70 kV dan Gardu Induk tersebut merupakan GI pertama dan SUTT 70 kV pertama di Papua.