Jokowi resmikan tiga KEK di Kalimantan, Maluku dan Sulawesi



KONTAN.CO.ID - MANADO. Presiden Joko Widodo meresmikan tiga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Tiga KEK tersebut antara lain KEK Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK) di Kalimantan Utara, KEK Morotai di Maluku Utara, dan KEK Bitung di Sulawesi Utara.

"Kita harapkan dulunya kita selalu mengekspor bahan mentah nantinya diolah dalam negeri," ujar Jokowi saat meresmikan tiga KEK di Bandara Sam Ratulangi, Senin (1/4).


Menurutnya, dengan adanya KEK akan memberikan nilai tambah bagi komoditas produksi Indonesia. Selain itu, KEK juga akan meningkatkan efisiensi sehingga daya saing Indonesia akan meningkat.

Sejumlah investor sudah berproses tertarik masuk dalam KEK Bitung. Jokowi bilang investor yang masuk akan bergerak di bidang pengolahan ikan, kelapa sawit, dan produk perkebunan lain serta pariwisata.

KEK Bitung saat ini dalam proses pengembangan. Nantinya Jokowi bilang pemerintah akan mengembangkan pelabuhan di KEK Bitung.

"Pengembangan pelabuhan di Bitung agar menjadi pelabuhan hub di kawasan timur utara," terang Jokowi.

Selain KEK, infrastruktur pendukung juga diperlukan untuk menarik investor masuk ke KEK. Salah satu infrastruktur yang sedang disiapkan adalah jalan tol Manado-Bitung untuk mendukung logistik industri.

Sebelumnya Jokowi sempat meninjau pembangunan jalan tol tersebut. Ia bilang saat ini pembangunan jalan tol Manado-Bitung sudah mencapai 80%.

"Jalan tol akan selesai September, maksimal Oktober 2019," jelas Jokowi.

Tidak hanya di Bitung, pengembangan infrastruktur juga dilakukan di dua KEK lain sebagai penunjang industri. Landasan bandara di KEK Morotai juga akan diperpanjang untuk mengakomodir permintaan investor.

Tidak hanya berefek ke ekspor, KEK juga akan berdampak langsung bagi masyarakat. Jokowi bilang KEK akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi