KONTAN.CO.ID - Presiden Joko Widodo, Jumat (12/8) malam ini menyapa para pendukungnya di Kemayoran. Dalam silaturahmi tersebut Jokowi memberikan beberapa pesan. Salah satunya, tidak ikut dalam perbuatan saling mencela, menjelekkan, menyalahkan antar saudara sebangsa. Dia juga meminta para pendukungnya untuk tidak ikut terlibat dalam penyebaran berita bohong. "Jangan bicara hoax, ribut soal patung, SARA, sibuk adu domba antar kita sendiri," katanya dalam pertemuan tersebut. Jokowi mengatakan, perbuatan tersebut tidak produktif, menghabiskan energi, dan bisa memicu terjadinya perpecahan. Selain pesan tersebut, Jokowi juga meminta pendukungnya untuk ikut mengawasi program yang sedang dijalankan pemerintahannya. Beberapa program yang dia minta secara khusus diawasi; Program Indonesia Pintar, Program Indonesia Sehat dan Program Keluarga Harapan. "Program Indonesia Pintar sudah diberikan ke 19 juta anak, Program Indonesia Pintar sudah diberikan ke 92 juta, tolong diawasi. Kalau ada yang belok dilapangan, sampaikan ke saya supaya diperbaiki," katanya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Jokowi sapa pendukung setianya di Kemayoran
KONTAN.CO.ID - Presiden Joko Widodo, Jumat (12/8) malam ini menyapa para pendukungnya di Kemayoran. Dalam silaturahmi tersebut Jokowi memberikan beberapa pesan. Salah satunya, tidak ikut dalam perbuatan saling mencela, menjelekkan, menyalahkan antar saudara sebangsa. Dia juga meminta para pendukungnya untuk tidak ikut terlibat dalam penyebaran berita bohong. "Jangan bicara hoax, ribut soal patung, SARA, sibuk adu domba antar kita sendiri," katanya dalam pertemuan tersebut. Jokowi mengatakan, perbuatan tersebut tidak produktif, menghabiskan energi, dan bisa memicu terjadinya perpecahan. Selain pesan tersebut, Jokowi juga meminta pendukungnya untuk ikut mengawasi program yang sedang dijalankan pemerintahannya. Beberapa program yang dia minta secara khusus diawasi; Program Indonesia Pintar, Program Indonesia Sehat dan Program Keluarga Harapan. "Program Indonesia Pintar sudah diberikan ke 19 juta anak, Program Indonesia Pintar sudah diberikan ke 92 juta, tolong diawasi. Kalau ada yang belok dilapangan, sampaikan ke saya supaya diperbaiki," katanya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News