JAKARTA. Presiden Joko Widodo memerintahkan kepada kepolisian dan Densus 88 untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiagaan mereka menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017. Perintah tersebut dia berikan saat Rapat Terbatas Persiapan Natal dan Tahun Baru di kantornya Kamis (22/12). Jokowi memperkirakan, adanya potensi ancaman teror dan keamanan menjelang perayaan kedua hari bahagia tersebut. "Ini saya ingi beri perhatian betul, makanya saya minta waspada," kata Jokowi. Selain itu, dia juga memerintahkan kepada TNI untuk bisa menyokong penuh upaya polisi dan Densus 88 dalam menjaga keamanan Natal dan tahun baru. Jokowi tak ingin Indonesia kecolongan dengan aksi terorisme.
Jokowi tak ingin terorisme ganggu damai Natal
JAKARTA. Presiden Joko Widodo memerintahkan kepada kepolisian dan Densus 88 untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiagaan mereka menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017. Perintah tersebut dia berikan saat Rapat Terbatas Persiapan Natal dan Tahun Baru di kantornya Kamis (22/12). Jokowi memperkirakan, adanya potensi ancaman teror dan keamanan menjelang perayaan kedua hari bahagia tersebut. "Ini saya ingi beri perhatian betul, makanya saya minta waspada," kata Jokowi. Selain itu, dia juga memerintahkan kepada TNI untuk bisa menyokong penuh upaya polisi dan Densus 88 dalam menjaga keamanan Natal dan tahun baru. Jokowi tak ingin Indonesia kecolongan dengan aksi terorisme.