KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Presiden Joko Widodo menargetkan pemerintah dapat menyalurkan dua kali bantuan sosial (bansos) sebelum lebaran tahun ini. Dengan demikian masyarakat terdampak akan mendapatkan total Rp 1,2 juta.

Hal itu dilakukan dengan kembali disalurkannya bansos untuk mengantisipasi dampak ekonomi dari virus corona (Covid-19) tahap kedua sebesar Rp 600.000. Sebelumnya tahap pertama telah selesai di sejumlah daerah.

Baca Juga: Akui penyaluran bansos tumpang tindih, Mensos janjikan tahap kedua akan lebih baik

"Kami berharap sebelum lebaran idul fitri sebagian besar penerima bansos sudah dua kali menerima bansos tunai, dua kali Rp 600.000," ujar Menteri Sosial Juliari Batubara saat mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau penyaluran bansos di Kantor Pos Bogor, Rabu (13/5).

Meski begitu Juliari bilang hal itu tidak akan terealisasi di seluruh wilayah Indonesia. Pasalnya setiap daerah memiliki karakteristik tersendiri.

Baca Juga: Jokowi: Cadangan bansos masih ada, warga yang belum dapat bisa mengajukan

Penyaluran tahap kedua bergantung pada sarana dan fasilitas di daerah tersebut. Untuk daerah yang fasilitasnya telah tersedia dengan baik maka bisa segera menyalurkan tahap kedua.

"Tapi daerah yang medannya lebih berat mungkin baru satu tahap," terang Juliari.

Sebelumnya, Jokowi berharap bansos mampu mengerek konsumsi masyarakat. Bansos akan memperkuat daya beli masyarakat hingga konsumsi domestik kembali normal di tengah pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli