Jokowi tinjau 5.000 ha food estate di NTT



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lahan lumbung pangan atau food estate di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Nantinya lumbung pangan tersebut akan mendorong upaya ketahanan pangan Indonesia. Lahan seluas 5.000 hektare (ha) akan ditanami dua jenis tanaman pangan.

"Dimana yang 3.000 ha ditanam padi kemudian yang 2 000 ha ditanam jagung," ujar Jokowi saat meninjau lokasi food estate, Selasa (23/2).


Nantinya lahan tersebut akan ditambah untuk meningkatkan hasil panen. Jokowi bilang kendepan food estate di NTT akan didorong mencapai 10.000 ha.

Baca Juga: Jokowi terbang ke NTT, resmikan Bendungan Napun Gete

Dari lahan 10.000 ha tersebut seluas 5.600 ha akan ditanam padi dan 4.400 ha sisanya ditanam jagung. Diharapkan pengelolaan food estate juga akan meningkatkan masa panen.

"Kita ingin mengelola agar satu tahun bisa 2 kali panen padi dan sekali panen jagung atau kedelai," terang Jokowi.

Jokowi optimis food estate akan meningkatkan ketahanan pangan Indonesia. Selain di NTT, food estate juga dikembangkan di Kalimantan Tengah dan Sumatra Utara.

Ke depan food estate juga akan dilakukan di provinsi lainnya. Jokowi bilang provinsi yang telah siap dapat meniru cara pengelolaan yang telah dilakukan di tiga food estate tersebut.

Selanjutnya: Jokowi minta penegakan hukum pada pembakar hutan dilakukan tanpa kompromi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .