JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) fokus menambah cadangan migas yang terus menurun. Tahun depan, Menteri ESDM Ignasius Jonan akan berupaya meningkatkan cadangan migas. Merujuk BP Statistical Review of World Energy, cadangan minyak Indonesia akhir tahun 2015 tinggal 3,6 miliar barel. Padahal tahun 1995 mencapai 5 miliar barel. Selain berkonsentrasi menggenjot cadangan migas, Jonan juga menargetkan efisiensi produksi migas. Ia juga siap mengubah aturan demi mencapai target tersebut. "Targetnya dua, eksplorasi agar cadangan baru naik dan kedua itu efisiensi. Kalau ada yang tidak efisien, peraturannya diperbaiki entah Permen (peraturan Menteri atau PP (Peraturan Pemerintah)," katanya, Senin (19/12).
Jonan: Fokus cadangan dan efisiensi KKKS di 2017
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) fokus menambah cadangan migas yang terus menurun. Tahun depan, Menteri ESDM Ignasius Jonan akan berupaya meningkatkan cadangan migas. Merujuk BP Statistical Review of World Energy, cadangan minyak Indonesia akhir tahun 2015 tinggal 3,6 miliar barel. Padahal tahun 1995 mencapai 5 miliar barel. Selain berkonsentrasi menggenjot cadangan migas, Jonan juga menargetkan efisiensi produksi migas. Ia juga siap mengubah aturan demi mencapai target tersebut. "Targetnya dua, eksplorasi agar cadangan baru naik dan kedua itu efisiensi. Kalau ada yang tidak efisien, peraturannya diperbaiki entah Permen (peraturan Menteri atau PP (Peraturan Pemerintah)," katanya, Senin (19/12).