JAKARTA. PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) menuai hasil dari proyek residensial dan apartemen yang baru digarapnya. Hingga Kamis (24/5), pengembang properti ini sudah meraih pra-penjualan atau marketing sales senilai Rp 1,27 triliun. Direktur JSPT, Margiman, menjelaskan pencapaian pra-penjualan itu berasal dari dua proyek. Pertama, Setiabudi SkyGarden, Jakarta. Proyek apartemen ini memiliki 586 unit. Dari jumlah itu, JSPT sudah berhasil menjual 434 unit dengan nilai pra-penjualan Rp 1,2 triliun. Pra-penjualan lainnya berasal dari proyek Hyarta Residence di Yogyakarta. Proyek residensial ini meliputi 75 unit. "Sekarang sudah terjual 58 unit dengan nilai Rp 140 miliar, tapi marketing sales Hyarta yang didapat tahun ini Rp 70 miliar," kata Margiman di Jakarta, kemarin.
JSPT raih marketing sales Rp 1,27 triliun
JAKARTA. PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) menuai hasil dari proyek residensial dan apartemen yang baru digarapnya. Hingga Kamis (24/5), pengembang properti ini sudah meraih pra-penjualan atau marketing sales senilai Rp 1,27 triliun. Direktur JSPT, Margiman, menjelaskan pencapaian pra-penjualan itu berasal dari dua proyek. Pertama, Setiabudi SkyGarden, Jakarta. Proyek apartemen ini memiliki 586 unit. Dari jumlah itu, JSPT sudah berhasil menjual 434 unit dengan nilai pra-penjualan Rp 1,2 triliun. Pra-penjualan lainnya berasal dari proyek Hyarta Residence di Yogyakarta. Proyek residensial ini meliputi 75 unit. "Sekarang sudah terjual 58 unit dengan nilai Rp 140 miliar, tapi marketing sales Hyarta yang didapat tahun ini Rp 70 miliar," kata Margiman di Jakarta, kemarin.