KONTAN.CO.ID - JAKARTA. J&T Express terus berusaha mengembangkan bisnis pengiriman barang yang pasarnya masih potensial. Salah satu strategi yang dilakukan adalah dengan menambah mesin baru di gateway untuk mempercepat operasional distribusi paket. Iwan Senjaya, Key Account Manager J&T Express menyebutkan, sepanjang tahun 2017, pihaknya sudah memiliki 540 gateways, 1.600 sprinter, dan 2.000 collection points serta 2.000 drop points. Perusahaan ini berencana akan menambah beberapa titik di seluruh wilayah Indonesia di antaranya dengan sistem franchise. "Collection points rencananya akan di buat sistem franchise tetapi saat ini masih di buat sistemnya," ujar Iwan, Selasa (6/2). Namun begitu, dia tidak mau menyebut berapa target penambahan titik yang direncanakan.
J&T Express ekspansi tambah mesin dan tambah titik pengumpulan barang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. J&T Express terus berusaha mengembangkan bisnis pengiriman barang yang pasarnya masih potensial. Salah satu strategi yang dilakukan adalah dengan menambah mesin baru di gateway untuk mempercepat operasional distribusi paket. Iwan Senjaya, Key Account Manager J&T Express menyebutkan, sepanjang tahun 2017, pihaknya sudah memiliki 540 gateways, 1.600 sprinter, dan 2.000 collection points serta 2.000 drop points. Perusahaan ini berencana akan menambah beberapa titik di seluruh wilayah Indonesia di antaranya dengan sistem franchise. "Collection points rencananya akan di buat sistem franchise tetapi saat ini masih di buat sistemnya," ujar Iwan, Selasa (6/2). Namun begitu, dia tidak mau menyebut berapa target penambahan titik yang direncanakan.