JAKARTA. Ternyata, transaksi jual beli 15% saham PT Bukit Jonggol Asri (BJA) antara PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) dan PT Sentul City Tbk (BKSL) belum selesai. Padahal, dalam laporan keuangan ELTY, kepemilikan perseroan atas BJA sudah berkurang. Selain itu, nilai jual yang disepakati antara ELTY dan BKSL atas BJA di bawah nilai per saham. Adapun, nilai 100% saham BJA yang setara dengan 2,4 miliar saham sebesar Rp 2,4 triliun. Artinya, nilai per saham sebesar Rp 1.000. Sementara, harga jual 15% saham atau 360 juta saham BJA hanya senilai Rp 300 miliar. Jika mengacu pada nilai saham BJA, seharusnya harga jual sebesar Rp 360 miliar. Erry Zulamri Djaelani, Sekretaris Perusahaan ELTY mengaku belum bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai hal tersebut. Pasalnya, belum ada kata sepakat antar keduabelah, yakni ELTY dan BKSL.
Jual beli Bukit Jonggol ELTY dan BKSL belum jelas
JAKARTA. Ternyata, transaksi jual beli 15% saham PT Bukit Jonggol Asri (BJA) antara PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) dan PT Sentul City Tbk (BKSL) belum selesai. Padahal, dalam laporan keuangan ELTY, kepemilikan perseroan atas BJA sudah berkurang. Selain itu, nilai jual yang disepakati antara ELTY dan BKSL atas BJA di bawah nilai per saham. Adapun, nilai 100% saham BJA yang setara dengan 2,4 miliar saham sebesar Rp 2,4 triliun. Artinya, nilai per saham sebesar Rp 1.000. Sementara, harga jual 15% saham atau 360 juta saham BJA hanya senilai Rp 300 miliar. Jika mengacu pada nilai saham BJA, seharusnya harga jual sebesar Rp 360 miliar. Erry Zulamri Djaelani, Sekretaris Perusahaan ELTY mengaku belum bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai hal tersebut. Pasalnya, belum ada kata sepakat antar keduabelah, yakni ELTY dan BKSL.